Aman dan Transparan dengan Rekening Investor BCA

Guna meningkatkan transparansi transaksi dan kepercayaan investor di pasar modal, kini dilakukan pemisahan rekening dana nasabah dan perusahaan efek. Ini sesuai dengan ketentuan Bapepam-LK tanggal 28 Desember 2010 No.V.D.3 tentang Pengendalian Internal Perusahaan Efek yang Melakukan Kegiatan Usaha sebagai Perantara Pedagang Efek.

Terkait hal itu, PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) selaku Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian di pasar modal telah bekerja sama dengan 5 bank, termasuk PT Bank Central Asia Tbk (BCA) sebagai Bank Penyedia Layanan Rekening Investor. BCA ditunjuk KSEI karena dinilai telah memiliki jaringan yang luas, produk yang inovatif, dan teknologi yang handal.

Untuk itu, sejak 1 Februari 2012, setiap investor diwajibkan memiliki rekening sendiri. Jadi, bila seorang investor tercatat sebagai nasabah di beberapa perusahaan efek atau sekuritas, maka dia wajib membuka rekening sebanyak dimana perusahaan sekuritas yang dituju itu. Sebaliknya, bila bertransaksi di satu perusahaan efek saja, cukup buka satu rekening.

Melalui rekening tersendiri tersebut, nasabah bisa mengontrol dan mengetahui secara lebih rinci aktivitas transaksi investasinya di pasar modal. Hal ini akan menambah rasa aman bagi nasabah dalam berinvestasi. Karena setiap transaksi yang berhubungan dengan dana cash pada rekening tersebut akan tercatat dan bisa diketahui langsung oleh nasabah melalui fasilitas Acuan Kepemilikan Sekuritas (AKSes) yang dapat diakses di http://askes.ksei.co.id. AKSes ini merupakan fasilitas online yang disediakan KSEI bagi investor untuk memonitor pencatatan kepemilikan dana dan efek miliknya yang disimpan di satu atau beberapa Sub Rekening Efek di KSEI.

Apa itu BCA Rekening Investor? BCA Rekening Investor merupakan rekening Giro atau Tapres yang dibuka secara langsung atas permintaan nasabah atau melalui Perusahaan Efek atau Bank Kustodian berdasarkan kuasa dari investor. Investor dapat dengan mudah mengajukan permohonan BCA Rekening Investor karena BCA sudah menjalin kerja sama dengan lebih dari 60 perusahaan efek dan jumlah perusahaan efek tersebut akan terus ber- tambah dari waktu ke waktu.

Banyak kelebihan BCA Rekening Investor. Contoh, tanpa setoran awal, bebas biaya administrasi bulanan dan bebas biaya penalti, tidak ada saldo minimum untuk Giro. Selain itu penyetoran dana ke BCA Rekening Investor dapat dilakukan melalui seluruh kantor cabang BCA, KlikBCA Individu, KlikBCA Bisnis, ATM BCA, m-BCA, BCA by Phone dan Setoran Kliring dari bank lain. BCA juga menawarkan bunga yang kompetitif dan rekening tidak dapat tertutup secara otomatis.

Berbagai kemudahan itu diciptakan BCA sesuai dengan komitmen BCA untuk mendukung dan memajukan pasar modal dan iklim investasi di Indonesia. Dengan komitmen itu, hingga Januari 2012 ini sudah puluhan ribu investor yang telah membuka BCA Rekening Investor dan akan terus bertambah.

Nah, tunggu apa lagi. Segera buka BCA Rekening Investor Anda dan lakukanlah transaksi dengan aman, nyaman serta transparan. Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi Halo BCA di nomor 500888 atau ponsel di nomor 021-500888. *

Berita BCA (swa.co.id/beritabca)