Management Strategy

Cara Garuda Jadikan Balikpapan sebagai Hub Kelima

Cara Garuda Jadikan Balikpapan sebagai Hub Kelima

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk punya kiat khusus untuk mengembangkan Balikpapan sebagai bandar udara penghubung (hub) kelima di Indonesia setelah Jakarta, Denpasar, Makassar, dan Medan. Mereka mengalihkan dua dari sembilan penerbangan rute Jakarta-Balikpapan yang selama ini menggunakan pesawat Boeing 737-800NG ke pesawat Airbus A330 dengan kapasitas kursi yang lebih besar.

Pesawat pertama, A330-300, dengan nomor penerbangan GA 564 dan GA 567, memiliki kapasitas kursi untuk 257 penumpang, yang terdiri dari 215 kursi ekonomi dan 42 kursi bisnis. Sementara, pesawat kedua, A 330-200, dengan nomor penerbangan GA 562 dan GA 565 dengan kapasitas lebih kecil yakni 218 penumpang, yang terdiri dari 186 kursi ekonomi dan 36 kursi bisnis.

Vice President Corporate Communications Garuda Indonesia, Pudjobroto mengatakan, penambahan kapasitas itu adalah salah satu upaya Garuda Indonesia untuk meningkatkan layanannya kepada para pengguna jasa. Kenyamanan lebih itu sekaligus untuk mengakomodir kenaikan permintaan terbang dengan Garuda Indonesia, terutama untuk pengguna jasa dari dan menuju Jakarta.

“Untuk selanjutnya Garuda Indonesia akan mengembangkan penerbangan dari dan menuju Balikpapan baik untuk menghubungkan kota-kota di sekitar Kalimantan (intra Kalimantan) maupun kota-kota lain,” katanya dalam keterangan resmi.

Salah satu pesawat yang dimiliki Garuda Indonesia. (Foto: IST)

Salah satu pesawat yang dimiliki Garuda Indonesia. (Foto: IST)

Sementara itu, untuk penerbangan lainnya dari Jakarta menuju Balikpapan dilayani dengan menggunakan pesawat B737-800 dengan kapasitas kursi sebanyak 162 penumpang dengan konfigurasi 12 kursi bisnis dan 150 kursi ekonomi.

Saat ini, Garuda Indonesia melayani penerbangan dari Balikpapan menuju kota-kota besar lainnya di Indonesia seperti Jakarta (9 kali sehari), Surabaya (3 kali sehari), Banjarmasin (1 kali sehari), Berau (2 kali sehari), Palangkaraya (1 kali sehari), Pontianak (1 kali sehari), Tarakan (1 kali sehari), Makassar (1 kali sehari), dan Yogyakarta (1 kali sehari).

“Untuk meningkatkan layanan sekaligus mengakomodir para pengguna jasa, Garuda Indonesia, juga telah menggunakan pesawat A330 pada beberapa penerbangan rute dari Jakarta ke Surabaya dan Singapura,” kata Pujobroto.

Perusahaan penerbangan pelat merah ini rencananya akan mendatangkan 18 pesawat baru pada tahun ini, yang terdiri dari lima pesawat berbadan lebar atau widebody dan 13 pesawat lainnya merupakan pesawat berbadan sempit atau narrowbody.

Untuk pesawat widebody, dua di antaranya berjenis Airbus A330 dan tiga lainnya Boeing 777-300ER. Sementara itu, 13 pesawat narrowbody merupakan kombinasi antara pesawat jet Boeing 737-800 dan pesawat baling-baling ATR 72-600.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved