Management Strategy

Garuda Operasikan Pesawat Jumbo & Penerbangan Tambahan

Garuda Operasikan Pesawat Jumbo & Penerbangan Tambahan

Musibah kebakaran yang terjadi di areal komersial Terminal 2 Bandara Internasional Soekarno Hatta pada Minggu (5/7) berdampak pada sejumlah penerbangan Garuda Indonesia akibat terganggunya sistem online pelayanan penumpang maupun operasional di bandara, maka penanganan penumpang dan operasional penerbangan Garuda Indonesia harus dilaksanakan dengan sistem manual.

Terkendalanya sistem online yang berdampak pada tertundanya sejumlah penerbangan Garuda Indonesia tersebut, serta mengingat operating hours beberapa bandara kota tujuan tidak lagi memungkinkan untuk melayani penerbangan, Garuda Indonesia membatalkan sejumlah penerbangan domestik dan internasional dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Minggu (5/7). Demikian keterangan resmi Garuda Indonesia di Jakarta, Senin (6/7).

Boeing 777-300ER (Foto: IST)

Boeing 777-300ER (Foto: IST)

Beberapa rute penerbangan Garuda Indonesia yang terdampak oleh insiden tersebut dan tidak dapat beroperasi adalah sebagai berikut:

Berkaitan dengan situasi tersebut, Garuda Indonesia menyediakan akomodasi berupa penginapan, konsumsi, dan transportasi bagi para penumpang yang tidak dapat melakukan penerbangan pada Minggu (5/7). Garuda Indonesia juga memberlakukan kebijakan pembebasan biaya bagi para penumpang yang akan melakukan pembatalan penerbangan, perubahan jadwal penerbangan, serta pengembalian tiket penerbangan yang terdampak akibat insiden tersebut.

Di samping langkah-langkah tersebut, Garuda Indonesia akan mengoperasikan pesawat yang lebih besar dan penerbangan tambahan untuk mengangkut penumpang yang belum dapat melaksanakan penerbangannya pada rute-rute sebagai berikut:

Adapun di samping jadwal penerbangan-penerbangan tersebut di atas, penerbangan reguler Garuda Indonesia mulai hari ini, Senin (6/7), tetap akan beroperasi seperti sediakala. Garuda Indonesia menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada para pengguna jasa atas ketidaknyamanan yang dialami akibat insiden force majeur tersebut.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved