Management Strategy

REI: Ekonomi Loyo, Pengembang Lokal Kena Dampak

Oleh Admin
REI: Ekonomi Loyo, Pengembang Lokal Kena Dampak

Wakil Ketua DPP Real Estate Indonesia (REI) Arthur Batubara mengatakan dampak dari ekonomi yang lesu beberapa waktu terakhir sangat dirasakan oleh pengembang lokal. “Dampaknya terasa, sebab adanya kenaikan biaya produksi dan juga penurunan supply,” ujarnya di Jakarta.

Pembangunan properti untuk kelas menengah ke atas menurutnya paling besar terkena dampak. Konstraksi persaingan properti kelas tersebut sangat ketat, dan hingga saat ini baru mencatatkan 40 persen penjualan (year to date), mengalami penurunan dari periode sebelumnya.

rumah subsidi

Sementara itu menurut Arthur program sejuta rumah untuk kelas menengah ke bawah masih cukup menggeliat. “Kita bergantung ke sana karena pembangunan industri high building khususnya seperti hotel atau perkantoran untuk menengah ke atas sedang mengalami pelemahan,” katanya.

Ia menuturkan pihak REI siap terus mendukung pelaksanaan program sejuta rumah oleh pemerintah. Arthur mengungkapkan masih dibutuhkan dukungan kerjasama yang lebih baik dengan pemerintah, khususnya terkait regulasi dan kemudahan perizinan di tingkat pemerintah daerah. Selain itu juga dibutuhkan suntikan dana dan kesanggupan realisasi KPR yang saling bersinergi.

Perihal rupiah yang mulai kembali menguat, Arthur memandang cerah adanya harapan perbaikan pertumbuhan sektor properti, khususnya hingga akhir tahun ini. “Pemerintah juga melakukan sejumlah deregulasi, ini membantu,” katanya.

Tahun ini REI memiliki target pembangunan rumah sejumlah 257 ribu unit. Adapun realisasinya sampai triwulan III sudah mencapai 143 ribu unit.

Tempo


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved