Management Strategy

Prospek Lamudi Terbantu Pertumbuhan Ekonomi Kelas Menengah

Prospek Lamudi Terbantu Pertumbuhan Ekonomi Kelas Menengah

Pasar Indonesia menunjukkan tendensi yang luar biasa dalam hal pembelian properti. Oleh karenanya, lamudi.co.id, sebuah portal properti global di Indonesia optimis dapat menjadi opsi terdepan dalam berbagai keperluan terkaut akvitas jual beli properti online. Salah satu faktor pemicunya adalah pertumbuhan ekonomi kelas menengah yang ditandai dengan pertumbuhan pendapatan domestik bruto (PDB) Indonesia yang naik sekitar 5%.k

lamudi

Tentu saja pertumbuhan tersebut akan berimbas pada peningkatan potensi investasi dimana Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Indonesia menetapkan Foreign Direct Investment (FDI) sebesar 15 persen lebih tinggi. Dalam beberapa bulan terakhir, FDI bahkan sempat melonjak sampai Rp 78 triliun pada kuartal kedua, atau naik 16.9 persen dibandingkan periode yang sama di tahun 2013.

Terkait hal tersebut, Karan Khetan, Co-Founder and Managing Director Lamudi Indonesia, mengaku optimis pertumbuhan tersebut juga diimbangi dengan volume aktivitas penjualan properti. Menurutnya, seiring dengan turunnya suku bunga yang terikat dengan investasi properti, membuat aktivitas listing di portal lamudi.co.id menjadi meningkat, dikarenakan semakin mudahnya dalam membangun sebuah properti.

Ditambah lagi, menyesuaikan dengan regulasi pemerintah bahwa untuk jangka panjang, properti harus langsung dibeli oleh end-buyer agar tidak kosong, menjadikan faktor penunjang lainnya agar agen properti secara massive me-listing-kan properti yang diwakilinya.

Terkait dengan pertumbuhan ekonomi kelas menengah, hal tersebut juga merupakan andil dari desakan pemerintah untuk menggalakkan sektor Industri, sehingga untuk menunjang suksesi di bidang tersebut, perlu adanya fasilitas penunjang di sekitar kawasan industri.

“Beberapa contoh misalnya Karawang, Tangerang, dan Bekasi, itu merupakan prospek yang bagus untuk dibuatkan properti di situ, sehingga para karyawan serta jajaran managemen yang bekerja di sekitar kawasan dapat lebih nyaman melakukan aktivitas sehari – harinya,” papar Karan.

Berdasarkan survei lamudi, lebih dari 75% agen merasakan kesuksesan menjual propertinya lewat portal online. Sebaliknya bagi masyarakat ekonomi menengah atas yang cenderung bersentuhan dengan hal – hal yang praktis, sebanyak 80% mencari referensi dari portal online.

“Dengan demikian, semakin banyaknya orang berali ke internet, eksistensi web akan menjadi sangat penting, dimana kami percaya melalui portal internet proses berburu properti pada decade yang akan datang tetap menjadi pilihan utama,” tutup Karan. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved