Saat ini, semakin banyak pilihan instrumen untuk berinvestasi. Sebut saja ORI (Obligasi Negara Ritel Indonesia) dan Sukuk Negara Ritel Indonesia (SR) yang berbasis kaidah Syariah.

INVESTASI SBR001 : AMAN DAN MENGUNTUNGKAN

Setelah sukses menerbitkan ORI, Pemerintah Republik Indonesia melalui Kementerian Keuangan, menerbitkan instrumen investasi terbaru bernama Saving Bonds Ritel (SBR) Seri 001. Sebagaimana ORI, SBR001 merupakan Obligasi Negara yang dijual kepada individu atau perseorangan Warga Negara Indonesia melalui Agen Penjual di Pasar Perdana domestik. Bedanya, SBR tidak dapat diperdagangkan di Pasar Sekunder.

Sekalipun tidak dapat diperjualbelikan di Pasar Sekunder, SBR dikemas sedemikian rupa oleh Pemerintah sehingga return akan lebih besar daripada ORI dengan tenor yang sama.

SBR dikemas dengan tingkat bunga yang mengambang guna memastikan para investor mendapatkan keuntungan lebih. Artinya ketika suku bunga naik, maka investor juga akan mendapatkan penyesuaian tingkat kupon SBR, sesuai dengan kenaikan LPS Rate. Bagaimana jika tingkat bunga pasar turun? Pemerintah menetapkan bahwa tingkat kupon SBR tidak akan turun lebih rendah daripada kupon SBR saat launching.

Bagaimana dengan masalah keamanan? Sama seperti ORI, SBR merupakan bagian dari Obligasi Negara yang dijamin oleh UU No 24 Tahun 2002 tentang Surat Utang Negara, dan setiap tahun dijamin oleh UU APBN yang menggaransi pembayaran kupon dan pokok semua obligasi Negara termasuk SBR pada saat jatuh tempo.

SBR ditawarkan mulai 2 hingga 22 Mei 2014 melalui 21 agen penjual yaitu Bank Umum dan Perusahaan Efek yang ditunjuk oleh Pemerintah , salah satunya PT Bank Central Asia Tbk. Tanggal penjatahan 26 Mei 2014, settlement pada 30 Mei 2014 sedangkan jatuh tempo pada 20 Mei 2016. Minimum pemesanan SBR untuk setiap investor sebesar Rp. 5.000.000,- dan kelipatannya dengan maksimum pemesanan Rp. 5 Miliar. SBR tidak dapat dicairkan sebelum jatuh tempo.

Seperti dikemukakan di atas, tingkat kupon (imbalan) SBR menggunakan metode mengambang dengan tingkat kupon minimal (Floating with Floor). Tingkat kupon pertama sekaligus tingkat kupon minimal (floor) yang ditetapkan pemerintah adalah sebesar 8,75%/tahun. Pemerintah akan membayar kupon SBR setiap bulan kepada investor.

Angka ini merupakan penjumlahan dari tingkat bunga penjaminan LPS pada saat penetapan sebesar 7,50%/tahun ditambah spread 125pbs (1,25%) yang akan diterima pertama kali oleh investor pada 20 Juni 2014. Sedangkan tingkat bunga atau imbalan berikutnya disesuaikan setiap 3 bulan pada tanggal penyesuaian kupon s/d jatuh tempo. Periode penyesuaian kupon selanjutnya 21 Februari, 21 Mei, 21 Agustus dan 21 November setiap tahun.

Sekalipun demikian, Anda tentu paham bahwa setiap investasi sekecil apapun tentu mengandung risiko. Risiko berinvestasi di sektor keuangan pada umumnya adalah :

Risiko Gagal Bayar (Default Risk), dimana investor tidak dapat memperoleh pembayaran dana yang dijanjikan oleh penerbit pada saat investasi jatuh tempo kupon dan pokok. Pada SBR, risiko ini sangat minim karena adanya Undang Undang yang menjamin.

Risiko Tingkat Bunga (Interest Rate Risk) dimana terjadi perubahan tingkat bunga di pasar yang berpotensi pada kerugian bagi investor. Risiko ini tidak akan dialami oleh investor SBR karena tingkat kupon SBR mengikuti tingkat bunga penjaminan LPS dengan jaminan tingkat bunga minimal (floor) sampai dengan jatuh tempo.

Risiko Likuiditas (Liquidity Risk) adalah risiko bila investor tidak dapat melikuidasi produk investasi dalam waktu yang cepat pada harga pasar. Karena tidak dapat diperdagangkan di pasar sekunder dan tidak dapat dicairkan sebelum jatuh tempo, untuk mengantisipasi risiko ini, investor SBR diharapkan melakukan diversifikasi.

Sebagai salah satu agen penjual SBR001, BCA memberikan beberapa kemudahan bagi calon investor, berupa bebas biaya Pembukaan Rekening Efek dan bebas biaya Penyimpanan Efek s/d jatuh tempo – cukup membayar biaya materai saja

Caranya pun mudah. Silakan datang ke Cabang BCA Prioritas terdekat, mengisi formulir pemesanan SR-BCA dan melampirkan fotokopi KTP, membuka Rekening Efek di BCA dan menyetorkan dana ke Rekening SBR-BCA.

Ayo berinvestasi sekaligus turut berpartisipasi dalam kemandirian bangsa untuk pembangunan.

BCA Senantiasa di Sisi Anda