CEO Interview

CEO Etobee, Terobosan Delivery yang Fun

Oleh Dibi
Sven Milder, CEO dan Founder ETOBEE saat menjadi pembicara pada rangkaian acara Internet Retailing Expo Indonesia

Sven Milder, CEO dan Founder Etobee saat menjadi pembicara pada rangkaian acara Internet Retailing Expo Indonesia

Pada hari pertama Internet Retailing Expo Indonesia (19/1), Sven Milder, CEO Etobee, hadir menjadi salah satu pembicara di Retail Delivery Seminar yang merupakan salah satu segmen acara dalam pameran tersebut. Dalam presentasinya, Sven menyampaikan materi bertajuk ‘Retaining Your Customer Trough Excellent Delivery’.

Kesempatan ini digunakan Sven untuk menekankan prinsipnya kepada pengunjung seminar bahwa logistik seharusnya menjadi pengalaman berkirim barang yang menarik dan memuaskan bagi konsumen. Mengenai hal ini, Sven sudah menjelaskannya terlebih dahulu kepada SWA Online sesaat sebelum sesi seminarnya berlangsung, tentunya lengkap dengan penjelasan mengenai perusahaannya, Etobee yang baru beroperasi selama kurang lebih 8 bulan di Indonesia. Berikut ini penggalan wawancaranya:

Apa yang membedakan Etobee dengan kompetitornya?

Saya berasal dari Amsterdam, Belanda dan baik di Indonesia maupun di negara saya berasal, saya sering sekali berbelanja online. Saya melihat ada sebuah fenomena menarik di dalam dinamika berbelanja online.

Saat kita klik tombol ‘buy’ di situs belanja online, saat itu semua di luar kendali pembeli sampai produk itu tiba. Padahal saat pengiriman itulah aktivitas yang penting dimulai. Saat itulah konsumen merasa bersemangat menunggu produknyayang sedang dalam perjalanan.

Tapi, produk yang sedang dalam perjalanan itu adalah permasalahannya, konsumen tidak tahu di mana barang mereka sekarang, kapan barangnya tiba, dan jika konsumen sedang tidak di rumah barangnya akan dititipkan di tetangga yang mana atau bahkan ditaruh di kantor pos. Jadi dalam hal ini banyak keluhan, padahal belanja online adalah tentang kenyamanan.

Untuk itu, saya sebagai pelanggan setia belanja online merasa harus menciptakan sesuatu sehingga perusahaan logistik bisa memberikan layanan yang lebih menyenangkan bagi konsumen. Konsumen harus tahu kapan paketnya sampai dan bisa menghubungi kurir dalam kondisi tertentu. Itulah kira-kira prinsip dasar dari bisnis kami.

Dengan aplikasi dan layanan delivery Etobee, kami membawa kesenangan, transparansi, dan kemudahan ke dalam permainan logistik. Yang kami lakukan, katakanlah konsumen membeli barang melalui Lazada, Zalora, atau Berrybenka. Lalu konsumen sambil menunggu barangnya datang, mungkin ingin pergi sebentar ke kedai kopi. Aplikasi kami bisa memberikan kejelasan tentang kapan barangnya akan sampai. Jadi berbelanja online akan lebih menyenangkan karena konsumen mendapatkan barangnya di tempat dan waktu yang ia inginkan.

Apa saja yang Anda lakukan untuk merayu para pemain e-commerce supaya bisa percaya bekerja sama dengan Etobee?

Tentu saja, kami adalah pemula di bisnis ini. Tapi Anda bisa melihat bahwa bisnis kami tumbuh dengan cepat. Alasan kenapa kami bisa tumbuh dengan cepat adalah karena semua perusahaan logistik tradisional tidak bisa bergelut dan menyamai kecepatan tumbuhnya industri e-commerce.

Semua perusahaan logistik tradisional masih menggunakan penjemputan barang tradisional dan pengantaran tradisional. Tidak ada kesenangan dan kebahagiaan di dalamnya. Namun karena pertumbuhan Etobee mengikuti perkembangan teknologi, kami bisa menjamin kepuasan bagi konsumen dalam aktivitas belanja online.

Dengan teknologi, kami bisa menambahkan fitur-fitur ke dalam aplikasi, seperti fitur chatting, video tutorial, dan masih banyak lagi. Tentu saja yang paling penting adalah checking barang secara real time. Hal kecil lainnya yang kami ingin lakukan adalah kadang kurir pengantar barang, setelah seharian bekerja bisa agak berbau karena keringat, kami ingin para kurir tetap segar dan wangi. Kami ingin berpartner dengan perusahaan deodorant, sehingga kurir kami selain mengantarkan barang tepat waktu, tapi juga mereka tetap segar. Karena teknologi, akan ada banyak nilai tambah dan memberikan perubahan.

Bagaimana dengan pelatihan bagi para drivernya?

Setiap dua minggu kami mengadakan gathering di kantor kami, lalu kami melatih mereka bagaimana melakukan pengantaran barang yang sempurna. Juga, melatih hal-hal teknis seperti bagaimana mengoperasikan sistem. Karena kami menggunakan smartphone untuk melakukan scan pada barang, digital signature, foto, dan lain sebagainya. Semuanya terdigitalisasi dan tanpa kertas, jadi pelatihan hal-hal teknis ini dibutuhkan.

Apakah terbatas pada pengiriman e-commerce saja?

Tidak. Kami juga terbuka untuk kebutuhan logistik secara umum.

Apakah Anda merekrut driver atau menjadikan mereka sebagai partner?

Kami bukan pemilik dari driver-driver ini, kami bisa bilang bahwa mereka bekerja untuk kami, tapi mereka bukanlah karyawan kami. Kurang lebih di banyak bisnis lainnya juga sekarang trennya seperti ini. Sebutlah kita mengajak driver untuk bekerja sama, jadi sembari mereka melakukan apa yang mereka sedang kerjakan, mereka juga menghasilkan extra cash.

Apa saja kesulitan selama 8 bulan ini di pasar Indonesia?

Kesulitan yang saya hadapi adalah pendidikan kepada kurir. Itu sangat sulit, karena mungkin mereka sebelumnya menggunakan ponsel yang spesifikasinya rendah, lalu sekarang mereka harus menggunakan smartphone canggih.

Kesulitan lainnya adalah brand acknowledgement karena kami berkompetisi dengan pemain lain yang sudah lebih lama ada di pasar. Sebagai pemain yang masih kecil, kami harus melakukan brand activation yang orisinil demi menumbuhkan bisnis kami di sini.

Aktivasi-aktvasi orisinil ini seperti apa contohnya?

Hal-hal lucu seperti jika Anda mengunduh aplikasi kami, akan mendapatkan promosi Valentine. Jadi jika ingin mengirimkan coklat kepada kekasih menggunakan aplikasi kami, kami juga akan mengirimkan video messaging Anda kepada kekasih Anda.Jadi hal-hal seperti ini yang kami lakukan untuk aktivasi, melibatkan emosi ke dalam delivery. Kenapa kita harus menjadikan delivery sebagai hal yang membosankan jika kita bisa melakukannya dengan fun? (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved