Desainer Adji Notonegoro meresmikan JPN Centre-RKIH “Jendela Pendidikan Nusantara Center-Rumah Kreasi yang berbasis sekolah modelling Indonesia di Lotte Shopping Aveneue (LOVE), Jakarta Selatan. Hal ini bertujuan untuk mendorong masyarakat Indonesia yang kreatif serta mandiri melalui industri fashion.

“Saya ini orang kedua di Indonesia yang punya agensi model, waktu itu saya bikin dengan membeli franchise agensi model asal Hong Kong. Dan sekaramg saya sedang mendirikan sekolah modeling karena saya ingin dunia modeling di Indonesia semakin maju dengan memberi pendidikan yang benar,” ujar Adji.

Menurutnya, saat ini Indonesia didominasi oleh model-model asal luar negeri. Hal ini memacunya untuk terus melahirkan model-model hebat dari dalam negeri. Dengan adanya sekolah modeling ini, ia berharap model-model Indonesia bisa bersaing dengan model dari luar negeri.

“Kami ingin melahirkan model-model hebat, karena ingin model lokal terus berkembang di Indonesia, sehingga bisa hidup dan merdeka di Tanah Air sendiri, Nantinya di`sini kami akan mengajarkan cara berjalan, cara membawa diri di panggung, cara berkespresi, berpose, semua ada tekniknya masing-masing,” lanjutnya.

Biaya mengikuti kelas ini, antara lain, pendidikan dasar Rp 7,5 juta dalam 2 bulan, lanjutan Rp 5 juta dalam 1 bulan, dan ada pula paket Rp 10 juta. Khusus untuk kelas anak, akan diajar langsung oleh Adjie.

Sementara, Ketua Umum JPN Center, Julia Noor, mengatakan peluncuran sekolah ini merupakan wujud nyata kontribusi pada masyarakat melalui pendidikan non formal. Yakni dengan memberikan pelatihan, pendidikan serta pembinaan menuju perubahan masyarakat bermental dan pola pikir yang bersih, jujur, berwibawa serta bertanggung jawab.

“Ke depannya, JPN Center-RKIH tidak hanya fokus dalam indrja yang industri fashion, akan tetapi turut melaksanakann berbagai program kerja yang disesuaikan dengan program pemerintah pusat dan daerah,” ucapnya. (EVA)