Financial Report Corporate Action

Pertumbuhan Kredit Bank Sampoerna Capai Rp2,98 Triliun

Pertumbuhan Kredit Bank Sampoerna Capai Rp2,98 Triliun

Peningkatan laba bagi sebuah bank merupakan hasil dari kinerja yang baik dari bank tersebut. Begitupun degan pencapaian yang dialami oleh Bank Sampoerna. Bank yang beroperasi sejak tahun 1991 ini mencatat pertumbuhan positif atas kinerja keuangan pada kuartal I tahun 2015. Lihat saja, laba tahun berjalan sebelum pajak tercatat Rp11,84 miliar atau meningkat 2.067,58% dari periode yang sama tahun 2014 sebesar Rp546 juta. Pertumbuhan laba ini sejalan dengan pencapaian pendapatan bunga bersih yang tercatat sebesar Rp56,34 miliar atau meningkat 188,33% dibanding periode yang sama tahun lalu tercatat sebesar Rp19,54 miliar.

Bank Sampoerna

“Pada kuartal I ini kami mencatat pertumbuhan kredit sebesar 64,72 persen atau Rp 2,98 triliun, di mana angka ini mengalami peningkatan dibanding tahun lalu yang hanya sebesar Rp 1,81 triliun. Saya optimis melihat pertumbuhan yang sangat positif di awal tahun ini. Ini menjadi modal utama untuk mendukung pertumbuhan yang cepat dan berkelanjutan,” ungkap Ali Rukmijah, Direktur Utama Bank Sampoerna.

Tercapainya laba pada kuartal ini merupakan wujud resegmentasi bisnis dari bank yang didukung oleh dua grup besar yaitu Grup Sampoerna Strategic melalui PT Sampoerna Investama dan Grup Alfa. Sejak tahun 2014 tepatnya Juni, Bank Sampoerna fokus kepada portofolio Mikro dan UKM. Selain itu Ali menambahkan bahwa bank akan mendukung perkembangan dan pemberdayaan para pengusaha di sektor UMKM.

Kondisi yang baik ini juga didukung oleh pernyataan dari Henky Suryasaputra, Kepala Keuangan dan Perencanaan Bisnis. Menurutnya Bank Sampoerna juga berhasil membukukan pencapaian penghimpunan dana pihak ketiga per 31 Maret 2015 sebesar Rp 3,19 triliun, meningkat dibandingkan periode yang sama tahun 2014 sebesar Rp 2,18 triliun. Hal ini sebagai salah satu perwujudan tingkat kepercayaan masyarakat terhadap Bank Sampoerna dapat terjaga dengan baik dan terus meningkat.

Untuk menyeimbangkan dengan pertumbuhan di wilayah Barat, Bank Sampoerna telah membuka jaringan kantor di Sorong. Tidak hanya itu, per Maret 2015, jumlah jaringan bank sudah mencapai 16 kantor yang tersebar di Jakarta, Meda, Pekanbaru, Palembang, Makassar, Samarinda, Bandung, Surabaya, Palopo, dan Rantau Prapat.

“Perluasan jaringan kantor sepanjang kuartal I 2015 yang telah dilakukan berhasil meningkatkan kinerja perusahaan, baik dari sisi penyaluran pinjaman maupun dalam penghimpunan dana pihak ketiga Bank Sampoerna di tengah ketatnya likuiditas pasar sejak tahun 2014,” ujar Ong Tek Tjan, Direktur SME, Funding, FI and Network Management Bank Sampoerna.

Tidak hanya itu, bank ini juga dilengkapi dengan layanan perbankan, seperti ATM bekerja sama dengan jaringan Prima dengan 74.000 mesin ATM, Internet Banking, Phone Banking, Debit Card serta layanan Call Center. “Di masa mendatang kami yakin Bank Sampoerna akan terus meningkatkan kinerjanya, dengan dilakukannya penyesuaian fokus bisnis yang berkolaborasi dengan grup pemegang saham, perluasan kantor cabang dan juga meningkatkan kerjasama dengan lembaga keuangan lainnya dalam rangka meningkatkan produktivitas”, tutup Ali.(EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved