Corporate Action Corporate Action

Sambut MEA 2015, Reed Panorama Hadirkan Pameran ITSCL

Sambut MEA 2015, Reed Panorama Hadirkan Pameran ITSCL

Reed Panorama Exhibition bekerja sama dengan KADIN Indonesia Bidang Logistik, Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI), serta Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) menyelenggarakan pameran dan konferensi “Indonesia Transport, Supply Chain and Logistics (ITSCL) & Intralogistics (ILI)” pada 29-31 Oktober 2014 di Jakarta International Expo (JIEXPO) Kemayoran.

IMG_0375

ITSCL & ILI adalah pameran dan konferensi yang didedikasikan untuk industri transportasi dan logistik yang melayani seluruh penyediaan dan pasokan barang komoditas. Event ini akan menjadi satu agenda penting bagi pelaku industri logistik nasional guna mengukur kesiapan Industri dalam menghadapi pasar bebas di kawasan ASEAN.

Beragam produk dan jasa dari 102 lebih perusahaan yang berfokus pada logistik, supply chain dan material handling equipment dari dalam maupun dari luar negeri seperti Amerika Serikat, Jepang, Belgia, Perancis, dan Singapura akan ambil bagian dalam acara ini. Diantaranya ada Advantech International, Angkasa Pura Logistics, Bourgas Free Zone, Daifuku Indonesia, ID Logistics, ILCS, JNE Logistics KCS (Asia Pacific), Kobexindo Equipment, LHT Holdings, Linc Group, Mandai Link, dan masih banyak lagi.

Carmelita Hartoto, Wakil Ketua Urusan Logistik KADIN, menyatakan bahwa pelaku industri perlu bekerja sama mengatasi masalah dan membuat biaya logistik menjadi lebih efisien. “Logistik nasional masih boros meskipun kontribusinya terhadap PDB sangat tinggi yakni mencapai 25%. Ini tantangan yang harus dijawab bersama karena kita khawatir kesiapan logistik nasional menghadapi MEA 2015,” tambah Carmelita.

Sementara itu, Yukki Nugrahawan Hanafi, Ketua ALFI, berpendapat, diberlakukannya Pasar Tunggal ASEAN tahun 2015, maka kondisi infrastruktuktur Indonesia dapat menghambat peluang bagi perusahaan-perusahaan di Indonesia. “Oleh karena itu memperkenalkan ITSCL dan ILI merupakan langkah penting menuju masa depan dalam mencapai Reformasi Logistik untuk Indonesia yang Lebih baik,” terangnya.

Dukungan kuat pemerintah atas penyelenggaran ITSCL dan ILI datang dari berbagai Kementrian seperti Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian RI, Kementerian Perhubungan RI, Kementerian Perdagangan RI, Kementerian Perindustrian RI dan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional RI.

Dukungan lain juga datang dari Asosiasi Perusahaan Nasional Pengiriman dan Pengantaran Barang Indonesia (ASPERINDO), Federasi Malaysia Freight Forwarders (FMFF), Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Seluruh Indonesia (GAPMMI), Asosiasi Eksportir Indonesia (GPEI), Asosiasi Pemilik Kapal Nasional Indonesia (INSA), Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API), Singapore Manufacturing Federation (SMF), Thai Exporters Development Foundation (TEDF), dan Thai National Shippers’ Council (TNSC).

James Boey, General Manager Reed Panorama Exhibitions, menjelaskan, sinergi kedua sektor publik dan swasta merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam rangka mendorong solusi praktis yang akan membawa reformasi dalam industri Logistik dan Supply Chain di Indonesia. “ITSCL dan ILI diharapkan dapat berfungsi sebagai jembatan untuk membawa semua mitra secara bersama- sama dalam satu platform tunggal,” katanya. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved