Sebagai bagian dari festival Bali’s Big Eco Weekend 2014 yang digalang Coca-Cola Amatil Indonesia, Quiksilver, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk, Nita Sofiani dan Yossico Stephanie, Miss Earth-Eco Tourism Indonesia 2013 menyingsingkan lengan baju untuk memungut sampah di Pantai Padma, Legian-Bali bersama dengan ribuan pengunjung lainnya.

Festival lingkungan ini kembali diadakan untuk ketujuh kalinya sebagai upaya untuk membuka mata masyarakat lokal dan turis akan permasalahan sampah yang mengancam pulau Bali. Ketiga perusahaan juga memamerkan inovasi ramah lingkungan seperti kemasan minuman ramah lingkungan dari Coca-Cola, celana board shorts Quiksilver yang terbuat dari materi daur ulang, serta buku hasil olah sampah dari Garuda Indonesia.

“Kami telah berinvestasi dalam program Bali’s Beach Clean Up sejak tahun 2008 dan kami berencana untuk terus membantu selama kami masih bisa.Tapi tujuan utama acara ini adalah untuk mendapatkan dukungan dari semua pihak—baik individu maupun perusahaan—karena kesuksesan program ini bergantung kepada kita yang mengambil keputusan yang tepat dan mau mengambil tindakan nyata,” kata Kadir Gunduz, Presiden Direktur Coca-Cola Amatil Indonesia.

Sebagai info, Coca-Cola Amatil Indonesia dan Quiksilver memulai program Bali Clean Beach Up di tahun 2008, dan mengundang PT. Garuda Indonesia (Persero), Tbk untuk bergabung pada tahun 2012. Sejak tahun 2008, setiap hari program ini mempekerjakan 75 kru pembersih pantai, 4 traktor, 3 truk sampah, 2 barber surf rake, dan lebih dari 1.200 tong sampah untuk membantu membersihkan sampah di sepanjang pantai Kuta, Legian, Seminyak, Jimbaran, dan Kedonganan. Pada Januari 2013, program ini mencatat terkumpulnya 373.500 kg limbah dari lima pantai. Sementara 1 tahun berikutnya terjadi lonjakan angka sebesar 45% yaitu menjadi 540.000 kg. Kenaikan inilah yang kemudian menjadi alasan untuk membawa Bali’s Big Eco Weekend ke jangkauan yang lebih luas.

Pihak Quiksilver sendiri mengaku senang karena inisiatif CSR bersama Coca-Cola dan Garuda Indonesia ini telah memasuki tahun ketujuh. “Bersamaan dengan peluncuran celana board short AG47 kami yang baru, puncak dari performa teknologi yang digunakan dengan bangga oleh para atlet elit kami di acara ini. Di Quiksilver, kami menyadari bahwa kami mendatangkan perubahan tak hanya dengan menjaga pantai-pantai tetap bersih, tapi juga dengan mengedukasi masyarakat dan turis perihal manajemen sampah dan kekhawatiran lain yang dimiliki pulau berharga ini.” kata Paul Hutson, CEO Quiksilver South East Asia.

Sementara itu, Heriyanto Agung Putra, EVP Human Capital & Corporate Affairs Garuda Indonesia menegaskan pihaknya bersama-sama dengan Coca-Cola dan Quiksilver akan terus berusaha agar pantai-pantai indah di Bali ini tetap bersih dan nyaman sehingga Bali tetap menjadi daerah kunjungan wisata terbaik di dunia.

“Melalui program CSR-nya, Garuda Indonesia juga telah melaksanakan berbagai program untuk menjaga lingkungan hidup di mana salah satunya adalah program penanaman pohon di Taman Nasional Sebangau, Kalimantan Tengah yang kami sebut program “One Passenger One Tree”, dan kami juga di dalam perusahaan telah melaksanakan “Fuel Conservation Program”, sebagai bagian dari komitmen konkrit kami untuk mengurangi emisi karbon,” tambahnya.

Selain agenda bersih-bersih pantai, Bali’s Big Eco Weekend 2014 juga menawarkan program menarik lainnya seperti pelatihan sepak bola Coke Kicks dan bola voli sambil menonton talk show lingkungan bersama komunitas blogger terkenal di Bali yaitu Bale Bengong. Acara ini juga akan dimeriahkan oleh Millane Fernandez yang menyanyikan lagu tema Piala Dunia Coca-Cola 2014, Dunia Kita, dan diakhiri dengan pelepasan 1.000 bayi penyu ke habitat asal mereka. Sementara pada tanggal 22 Juni 2014, pengunjung diajak untuk berselancar bersama para peselancar legendaris di Uluwatu dalam acara Quiksilver Uluwatu Surf Challenge 2014.(EVA)