Marketing Strategy

Pameran Industri Kertas se-Asia akan Hadir di Jakarta

Pameran Industri Kertas se-Asia akan Hadir di Jakarta

Kendati saat ini teknologi digital menjadi tren, tidak mengurangi dinamika industri kertas. Perkembangan industri kertas global masih pesat, sehingga pelaku bisnisnya pun terus mencari peluang bisnis baru. Untuk itu, PT UBM Pameran Niaga Indonesia bekerja sama dengan UBM Media (Singapore) Pte Ltd akan mengadakan pameran Asian Paper Jakarta di Indonesia (Jakarta) untuk pertama kalinya, pada 28-30 April 2015 di Jakarta International Expo, Kemayoran. Pameran ini merupakan salah satu pameran terkemuka se-Asia dalam industri, bubur kertas (pulp), kertas, board dan tisu, yang menawarkan banyak produk mesin, peralatan, serta menyediakan teknologi baru, solusi, jaringan dan membuat kontak dengan mitra bisnis lainnya.

(ki-ka) Christopher Eve, Sébastien Vicente, Gaspard Vignal, Cinta Diajeng

(ki-ka) Christopher Eve, Sébastien Vicente, Gaspard Vignal, Cinta Diajeng

Indonesia saat ini merupakan salah satu eksportir produk pulp dan kertas terbesar yang memasok kebutuhan di pasar Asia. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), pada tahun 2013 ekspor kertas dan barang dari kertas Indonesia mencapai 4.297,9 juta ton. Negara yang menjadi tujuan ekspor terbesar Indonesia adalah Jepang sekitar 461 ribu ton dengan nilai FOB (Free On Board) sebesar US$ 477,3 juta.

Christopher Eve, Presiden Direktur UBM Pameran Niaga Indonesia, mengatakan, Indonesia menduduki peringkat ke 9 terbesar sebagai exportir bubur kertas (pulp) dan 11 terbesar peng-ekspor kertas didunia. Selain itu Indonesia juga merupakan salah satu pasar terkuat dalam industri kertas, dengan pertumbuhan GDP 5% per tahun dan menyumbang sekitar 40% dari keseluruhan produksi Asia. Oleh karenanya, UBM menghadirkan Asian Paper Jakarta 2015 untuk pertama kalinya di Indonesia yang merupakan salah satu pameran sektor industri kertas terkemuka se-Asia.

“Saya yakin bahwa Asian Paper Jakarta 2015 dapat berperan penting dalam memfasilitasi pertukaran ide-ide baru, produk dan teknologi sehingga dapat meningkatkan industri pulp dan kertas di Indonesia dan terkemuka di Asia Tenggara. Asian Paper Jakarta 2015 merupakan ajang internasional akan diikuti oleh peserta pameran dari 14 negara yang menampilkan produk bahan baku kertas unggulan, mesin-mesin, peralatan dan produk jadi,” jelasnya.

Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) 2015 dianggap menjadi peluang bagi industri pulp dan kertas Indonesia untuk meraih pasar yang lebih besar di kawasan Asia. Pemerintah menempatkan pulp dan kertas sebagai salah satu industri strategis. Salah satu caranya adalah dengan bersinergi dan memperkuat jejaring di lingkup regional dengan negara-negara yang memiliki industri sejenis dan yang menjadi importir komoditas tersebut.

Pemerintah menghimbau penerapan teknologi ramah lingkungan (environmentally friendly) seperti produksi kertas daur ulang pada sektor pulp dan kertas untuk menggenjot daya saing produk lokal dibandingkan dengan produk luar. Dengan didukung peningkatan peran bidang penelitian, teknologi dan pengembangan di industri pulp dan kertas, diharapkan produk Indonesia akan semakin kompetitif di pasar dunia.

Sébastien Vicente, Trade Advisor – Infrastructure, Transport & Industry of Business France mengatakan, penerapan industri ramah lingkungan bisa dilakukan mulai dari bahan baku, teknologi, hingga energi. Teknologi Perancis untuk industri kertas sangat peduli dengan efisiensi energi dan ramah lingkungan. Melalui keunggulan teknologi dari Perancis, diharapkan dapat ikut mendukung peningkatan produktivitas dan kualitas industri kertas Indonesia dan pengembangan nilai tambah yang dapat membantu meningkatkan citra Indonesia dalam hal pembangunan berkelanjutan.

“Asian Paper Jakarta 2015 ini dapat menjadi tolak ukur bisnis dan memberikan kesempatan emas bagi peserta pameran, industri profesional, serta pengunjung yang datang dari industri pulp dan kertas di Indonesia untuk mendapatkan akses teknologi dan wawasan industri pulp dan kertas secara lebih komprehensif,” tambah Sébastien Vicente.

“Kami berharap dengan kehadiran Asian Paper Jakarta 2015 untuk pertama kalinya di Indonesia, dapat menempatkan Asian Paper sebagai platform jaringan utama untuk industri kertas di Indonesia khususnya dan dapat melengkapi semua kebutuhan industri kertas serta memberikan peluang bertemu dengan para pelaku bisnis di industri pulp dan kertas internasional untuk mendapatkan akses terbaru dalam hal bahan baku dan teknologi. Dengan demikian, pameran ini dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan produktivitas dan kualitas industri kertas Indonesia,” Christopher Eve menegaskan. (EVA).


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved