Mencetak sumber daya manusia yang berkualitas masih sulit di Indonesia. Institusi pendidikan seringkali kekurangan dana atau infrastruktur yang memadai. Bantuan pengembangan infrastruktur seringkali datang dari luar, salah satunya Sinar Mas Land yang baru saja memberikan dukungan pengembangan infstrastruktur bagi Institusi Sepuluh November (ITS) di Surabaya.

Managing Director President Office, Sinar Mas Land – Dhony Rahajoe (paling kanan)

Bantuan ini disalurkan melalui pembangunan auditorium untuk Fakultas Teknologi Industri ITS di Sukolilo, Surabaya. Auditorium berikut infrastrukturnya bernilai Rp 3,2 miliar dan akan diberi nama “Auditorium Sinar Mas’ dengan kapasitas untuk 200 orang.

Nantinya ruang ini akan digunakan sebagai ruang representative untuk kuliah tamu, siding terbuka untuk thesis atau disertasi, kuliah kelas internasiona, dan berbagai kegiatan pendidikan akademis lainnya.

Menurut Dhony Rahajoe, Managing Director President Office Sinar Mas Land, pemerintah telah memberlakukan berbagai instrument yang memungkinkan perusahaan mendapatkan insentif pengurangan pajak dari berbagai kegiatan corporate socresponsibility yang mereka lakukan.

“Kami memanfaatkan ranah ini untuk mendukung kegiatan pembelajaran di perguruan tinggi agar mereka bisa terus berinovasi.” Ia pun menambahkan bahwa SDM merupakan salah satu sumber daya yang terpenting terutama di sector industri agar bisa bersaing secara global.

Mereka juga menyelenggarakan kompetisi bagi mahasiswa arstitektur bertajuk Young Architect Competition yang bertujuan untuk memberikan wadah bagi para mahasiswa. Hasil dari kompetisi ini pun dibukukan dan diserahkan kepada perpustakaan ITS.

Sebelumnya pihak Sinar Mas Land juga pernah memberikan bantuan kepada pembangunan gedung Fakultas Biologi Universitas Gadjah Mada di Padukuhan Sendowo, Sleman pada tahun 2015. Di tahun 2011, Eka Tjipta Foundation didukung Asia Pulp & Paper (APP) juga telah meresmikan kerjasama dengan Fakutas Kehutanan di universitas yang sama untuk pengembangan program pendidikan kehutanan sekaligus peresmian gedung pasca sarjana.

Selain membantu secara infrastruktur, Sinar Mas Land, Institut Teknologi Bandung, dan Pemerintah Kabupaten Bekasi juga telah mendirikan Institut Teknologi dan Sains Bandung (ITSB) di kota Delta Mas, Bekasi. Institut ini mulai beroperasi sejak tahun 2010 dan memiliki 7 program studi dari strata satu dan diploma.

Pihak Sinarmas Agribusiness & Food juga mendirikan dan mengoperasikan 200 sekolah di sentra perkebunan kelapa sawit di wilayah Kalimantan dan Sumatera. Sekolah tersebut juga didukung oleh Eka Tjipta Foundation sehingga bisa terus ditingkatkan agar bisa mencapai standar sekolah nasional. (EVA)