Automotive

Honda Berencana Buat Mobil Berbahan Bakar Hidrogen

Pabrikan otomotif asal Jepang Honda tengah bersiap memperluas penggunaan teknologi berbahan bakar hidrogen untuk produknya. (Honda)

Honda mengumumkan inisiatif perluasan penggunaan teknologi berbahan bakar hidrogen untuk produk serta aktivitas perusahaan pada tahun 2050 mendatang. Pabrikan mojil asal Jepang ini melihat bahwa teknologi kendaraan berbahan bakar hidrogen sebagai salah satu energi alternatif yang mempunyai potensi tinggi, di samping teknologi listrik.

Arata Ichinose selaku Operating Executive and Head of the Business Development Supervisory Unit Honda menjelaskan bahwa hidrogen memiliki karakteristik unik yang dapat menyimpan dan mengangkut energi dengan kepadatan tinggi, serta dapat mengisi tangki dengan cepat. Sistem sel bahan bakar ini diharapkan lebih efektif sebagai sumber tenaga untuk produk mobilitas ukuran besar yang banyak digunakan.

Lebih lanjut Arata mengungkapkan, Honda telah melakukan penelitian dan pengembangan teknologi hidrogen dan FCEV selama lebih dari 30 tahun. Sejak 2013, Honda telah bekerja sama dengan General Motor (GM) dalam pengembangan bersama sistem sel bahan bakar masa depan.

”Honda berusaha mewujudkan zero carbon dengan memanfaatkan teknologi hidrogen Honda. Di mana kami ingin memperluas lingkaran pemanfaatan hidrogen secepat mungkin. Untuk mencapai tujuan ini, kami telah mengidentifikasi empat domain inti yang akan kami fokuskan selama fase awal bisnis hidrogen yakni model Honda FCEV, kendaraan komersial, pembangkit listrik stasioner, dan mesin konstruksi,” katanya dalam keterangan resmi (08/02/2023).

Honda berencana untuk memulai penjualan model FCEV baru pada tahun 2024 di Amerika Utara dan Jepang. Model FCEV Honda didasarkan pada CR-V yang diperkenalkan tahun lalu di Amerika Utara. Keunggulan FCEV memungkinkan berkendara jarak jauh dengan waktu pengisian bahan bakar singkat, model FCEV baru ini akan menampilkan fungsi plug-in yang menawarkan kenyamanan EV yang dapat diisi ulang di rumah.

Perusahaan ini menargetkan untuk tingkat penjualan awal 2.000 unit per tahun dan akan berusaha untuk memperluas penjualan secara bertahap. Target tersebut akan meningkatkan penjualan 60.000 unit pada tahun 2030, dan menjadi beberapa ratus ribu unit per tahun pada paruh kedua tahun 2030-an.

Honda mengklaim pihaknya adalah salah satu perusahaan pertama yang berfokus pada potensi hidrogen menuju realisasi masyarakat zero carbon. Honda berusaha untuk mewujudkan netralitas karbon pada tahun 2050 sesuai dengan inisiatif perusahaannya.

Revolusi mobil Honda. (Honda)

Tetsuya Hasebe selaku General Manager of Hydrogen Business Development Division, Business Development Supervisory Unit, Business Development Operations Honda menjelaskan sebagai pemimpin fungsi, dirinya bertanggung jawab mengembangkan komponen elektronika daya dan sistem kontrol. Honda harus mematuhi persyaratan yang ketat untuk hasil maksimal dan ukuran yang sederhana.

“Kami juga menghadapi tantangan teknologi yang belum pernah dilakukan oleh siapapun di dunia sebelumnya. Meskipun kami berjuang dengan tingkat kesulitan teknis yang tinggi, saya merasa itu adalah pengalaman yang sangat bagus untuk Honda,” kata Tetsuya.

Senada dengan Arata, Tetsuya juga menjelaskan hidrogen memiliki karakteristik yang unik seperti kerapatan energi yang lebih tinggi dibandingkan dengan baterai, daya angkut tinggi, dan dapat mengisi tangki dalam waktu singkat. Hal ini membuat hidrogen cocok sebagai sumber tenaga untuk produk mobilitas ukuran besar yang banyak digunakan, produk mobilitas yang memerlukan pengisian bahan bakar energi cepat, dan infrastruktur skala besar yang dianggap sulit ditenagai oleh baterai.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved