Corporate Action Capital Market & Investment

Laba Melesat, Sari Roti Tebar Dividen Rp 607 Miliar

Logo Sari Roti. (Dok. ROTI)

Hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan 2022 PT Nippon Indosari Corpindo (ROTI), produsen pembuat Sari Roti telah menyetujui pembayaran dividen tunai sebesar Rp 607 miliar atau dividen per saham Rp106,55. Pembagian dividen dijadwalkan pada tanggal 28 April 2023 mendatang.

Dalam keterbukaan informasi yang disampaikan emiten manufaktur makanan itu kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Corporate Secretary ROTI mengungkapkan bahwa data keuangan per 31 Desember 2022 yang mendasari pembagian dividen adalah laba bersih yang didapat diatribusikan kepada entitas induk Rp432.220.344.060, saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya Rp1.698.537.203.130, dan total ekuitas Rp2.681.158.538.764.

Diketahui, ROTI berhasil meraih laba bersih yang dapat diatribusikan kepada Pemilik Entitas Induk hingga Rp432 miliar atau melesat 52,4% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Kinerja positif ini didorong oleh pertumbuhan penjualan baik pada kanal modern maupun tradisional serta perbaikan profitabilitas sepanjang tahun 2022.

“Penerapan strategi ekspansi bisnis yang tepat dengan memperluas cakupan operasional khususnya wilayah barat dan timur, ROTI meraih penjualan bersih tahun 2022 sebesar Rp3,9 triliun. Ini setara pertumbuhan 19,7% dibanding tahun 2021,” ujar Ida Apulia, Direktur ROTI dalam keterangan resmi, dikutip Selasa (11/04/2023).

Sebagai catatan, penjualan dari wilayah barat dan timur membukukan peningkatan luar biasa 22,5% dibandingkan tahun sebelumnya menjadi Rp1.744,9 miliar atau kontribusi 44,3% terhadap penjualan nasional. Sementara itu wilayah tengah masih tetap sebagai kontributor utama dengan penjualan Rp2.190,3 miliar yang tumbuh 17,5% YoY.

Walau kenaikan biaya bahan baku yang utamanya harga tepung terigu menekan margin laba kotor, namun secara konsisten Perusahaan mampu meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional. Hingga akhirnya pada penghujung tahun 2022 margin EBITDA dan margin laba bersih menjadi sebesar 21,3% dan 11,0%; membaik secara signifikan dari tahun 2021.

“Capaian baik tahun lalu diharapkan menjadi fondasi kuat perseroan untuk mempertahankan pertumbuhan yang berkelanjutan. Manajemen akan terus melakukan analisa komprehensif terhadap daya beli, pola konsumsi, pola belanja dan pola aktivitas konsumen dalam menghadapi dinamika serta tantangan usaha di masa depan” kata Arlina Sofia, Direktur ROTI.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved