Sebagai perusahaan jasa pengiriman berbasis teknologi Ninja Xpress berupaya menghadirkan berbagai fasilitas pendukung layanan jasa pengiriman, salah satunya adalah Ninja Fulfillment. Kehadiran Ninja Fulfillment adalah untuk mendukung efisiensi biaya dan SDM dalam hal pergudangngan.

Andi Djoewarsa selaku Chief Marketing Officer Ninja Xpress mengatakan, di Indonesia transaksi e-commerce yang terus meningkat memengaruhi pertumbuhan sektor logistik. Termasuk pada kebutuhan akan layanan fulfillment. Layanan ini hadir sebagai solusi untuk membantu pelaku UKM yang kesulitan dalam hal penyimpanan produk.

Pelaku UKM yang memanfaatkan e-commerce untuk memasarkan produk membutuhkan gudang penyimpanan sendiri untuk mendukung operasional bisnisnya. Namun, tantangan mengelola gudang sendiri, yaitu membutuhkan biaya dan SDM yang tidak sedikit.

Tantangan yang dihadapi pelaku UKM tidak hanya sebatas pada pengembangan produk maupun strategi pemasarannya, tapi juga dalam hal pemilihan layanan logistik untuk menunjang operasional bisnis UKM. Ninja Xpress, sebagai perusahaan logistik siap menghadirkan berbagai solusi yang dibutuhkan pelaku UKM/Shipper melalui layanan Ninja Xpress Seller Booster, yang terdiri dari Creative Business Solutions, Ninja Direct, hingga Ninja Fulfillment.

Dengan meningkatnya kebutuhan UKM terhadap fasilitas pergudangan, Ninja Xpress siap membantu UKM menghadirkan layanan fulfillment dengan fasilitas penyimpanan dengan harga yang kompetitif. Kehadiran layanan penyimpanan ini dapat mendukung efisiensi biaya dan membantu pelaku UKM untuk fokus pengembangan bisnis.

“Melalui fasilitas Ninja Fulfillment, kami menawarkan berbagai keuntungan seperti biaya yang lebih fleksibel sesuai dengan kebutuhan, menyediakan SDM untuk melakukan keseluruhan proses back-office operation, hemat waktu, hingga akurat dalam pengiriman barang dari gudang menuju customer,” kata Andi dalam rilis resmi, dikutip Jumat (28/04/2023).

Brand sepatu sneakers Larocking yang merupakan shipper Ninja Xpress, telah menjual hingga 38 ribu pasang sepatu per bulan. Keberhasilan ini diklaim tidak hanya didukung oleh kualitas produk, tetapi juga strategi penjualan dan layanan pergudangan atau fulfillment yang tepat.

Direktur PT Larocking Aleoca Global Steven Christopher mengatakan, awalnya Larocking memiliki gudang penyimpanan sendiri. Namun, hal itu membutuhkan operasional yang lebih mahal dan harus memikirkan inventarisasinya juga.

“Kami akhirnya menggunakan layanan fulfillment dari Ninja Xpress. Dengan menggunakan layanan fulfillment, tidak hanya lebih efisien dalam hal biaya, SDM, tapi juga mendukung produktivitas kami. Sebelumnya, banyak yang harus dikerjakan, sekarang tinggal fokus pada produk dan marketing saja,” katanya.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id