Strategy

Lokasi hingga Harga Terjangkau Jadi Taktik Fit Hub Jaring Pelanggan

Fit Hub di Puri Indah. (ubaidillah/SWA)

Startup penyedia pusat kebugaran atau gym Fit Hub baru saja meresmikan gym yang ke-50 di Sentra Niaga Puri Indah. Pada Juni mendatang, Fit Hub berencana menambah 10 lokasi dan ditargetkan membuka 120 gym hingga awal 2024. Sejak mendapat pendanaan awal 2023 lalu, Fit Hub memang gencar melakukan ekspansi.

Head of Marketing Fit Hub Indonesia Diza Anindita memaparkan berdasarkan temuan internal, masyarakat mempertimbangkan dua faktor penting sebelum memutuskan rutin berolahraga di gym, yaitu harga dan fasilitas. Dua faktor ini yang coba disediakan Fit Hub sebagai startup pusat kebugaran yang rajin ekspansi.

“Untuk memulai nge-gym, masyarakat cenderung memilih pusat kebugaran yang menyediakan fasilitas premium, namun harganya terjangkau. Untuk itu kami terus mengoptimalkan keberadaan kami di tengah-tengah masyarakat dan giat membuka klub baru yang lebih dekat dengan pelanggan di semua area, seperti yang kami lakukan pada hari ini di Puri Indah,” kata Diza saat peresmian gym Fit Hub yang ke-50, Selasa (23/05/2023).

Berbeda dengan gym besar yang kebanyakan berlokasi di mal dan gedung besar, FIit Hub justru hadir dekat dengan tempat masyarakat melakukan kegiatan-kegiatan utama mereka, baik di rumah, kantor, maupun kampus. Di Jakarta Selatan, misalnya, masyarakat dengan mudah dapat mengakses tujuh lokasi Fit Hub yang jarak antara masing-masing sekitar tiga km.

Dalam menentukan lokasi, ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan, di antaranya akses yang mudah dan dekat dengan masyarakat. Inilah yang menjadi alasan Fit Hub tidak membuka gym di pusat perbelanjaan.

“Karena kalau di mall-kan orang cari parkir dulu, nanti naik lift dulu. Nah, kami buka di ruko-ruko itu agar pelanggan langsung mendapatkan experience, tidak ribet cari parkir dulu, parkirnya gampang,” ujar Diza menambahkan.

Fit Hub, lanjut Diza, selain berusaha memberikan pengalaman positif bagi pelanggan gym secara offline dengan memperkuat kehadiran klub di lebih banyak lokasi, pihaknya juga menyediakan layanan secara online. Fit Hub menyediakan aplikasi yang diunduh baik di Google Play maupun AppStore. Sehingga proses pendaftaran bisa dilakukan hanya dari genggaman tangan.

Selain lokasi, Fit Hub juga menawarkan harga yang terjangkau. Pelanggan Fit Hub dapat leluasa menggunakan peralatan lengkap dengan standar premium, mengikuti lebih dari 25 kelas seperti yoga, Zumba, pound fit, dan Body Combat dari Les Mills, yang dirancang sesuai dengan kebutuhan para pelanggan. Semua hal tersebut dapat diakses dengan biaya mulai dari Rp 239.000 per bulan, hanya sepertiga dari biaya yang dikenakan pada umumnya di gym besar.

“Selain itu lebih dari 300 personal trainer dan pelatih bersertifikat, termasuk dari Functional Training Institute Australia, siap memberikan bimbingan langsung kepada para pelanggan dalam perjalanan mereka menuju kebugaran. Bagi pelanggan yang memiliki body goal dapat memanfaatkan layanan ini,” ujarnya.

Diza mengklaim, pihaknya selalu memastikan para pelanggan merasakan kenyamanan melakukan aktivitas gym di pusat kebugaran Fit Hub, baik secara fisik maupun mental. Rangkaian peralatan dan kelas di pusat kebugaran mudah diakses dan digunakan, bagi pemula, baik laki-laki maupun perempuan. “Untuk memotivasi para pelajar dan mahasiswa agar semakin semangat mengadopsi gaya hidup sehat, kami memberikan penawaran spesial,” ucap Diza.

Saat ini Fit Hub tersebar di 15 kota/kabupaten dan per Maret 2023 telah memiliki pelanggan lebih dari 50 ribu, dari jumlah tersebut 50% adalah pengguna gym baru, 55% perempuan, dan 45% laki-laki. Fit Hub telah mendapatkan pendanaan sebanyak US$6,5 juta.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved