Automotive

'Wong Ndeso' Itu Kini Resmi Pensiun dari Toyota

Warih Andang Tjahjono,Presiden Direktur PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia periode (2017-2023).

PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) menyampaikan bahwa Warih Andang Tjahjono memasuki masa purnabakti (pensiun) setelah menjabat sebagai Presiden Direktur PT TMMIN selama lebih dari 6 tahun (periode 1 April 2017 hingga 30 Juni 2023). Posisi Warih sebagai Presiden Direktur PT TMMIN resmi digantikan Nandi Julyanto, per 1 Juli 2023 lalu.

Sejak menjabat sebagai Presiden Direktur TMMIN pada 2017, Warih Andang Tjahjono merupakan Presiden Direktur lokal pertama afiliasi manufaktur Toyota di Asia Pasifik. bahkan kabar pengangkatan beliau saat itu menjadi pembicaraan banyak media nasional. Warih Andang Tjahjono lahir di Pati, Jawa Tengah 1963 silam. Oleh karena itu, Warih sering menyebut dirinya sebagai ‘Wong Ndeso’. Gelar Sarjana Teknik Kimia dari Universitas Diponegoro, Semarang diraih pada tahun 1989.

Selama berkarier di Toyota sejak tahun 1989, Warih menduduki beberapa posisi seperti Direktur Human Resources, General Affairs, Operation Management Consulting (2009-2011) dan Direktur Vehicle Manufacturing Karawang Plant & Production Engineering (2011-2014) sebelum menjabat sebagai Wakil Presiden TMMIN di 2014.

Berbagai pencapaian dan sejarah baru berhasil ditorehkan Toyota Indonesia di bawah nahkodanya seperti pencapaian 2 juta unit ekspor kendaraan utuh bermerek Toyota, ekspor perdana ke Australia dan produksi serta ekspor kendaraan elektrifikasi HEV, Kijang Innova Zenix Hybrid dan Yaris Cross Hybrid yang termasuk didalamnya perakitan lokal baterai untuk kendaraan elektrifikasi di pabrik TMMIN.

“Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung TMMIN selama saya menjabat sebagai Presiden Direktur, semoga dukungan kepada TMMIN ini terus berlanjut. Pencapaian TMMIN dalam 6 tahun ke belakang adalah berkat kerjasama dan dukungan penuh Pemerintah Indonesia terhadap industri otomotif, juga semua pelanggan kami, PT Toyota-Astra Motor, para pemasok lokal dan jaringan distribusi Toyota Indonesia serta seluruh karyawan TMMIN,” ujar Warih dalam keterangan resmi di Jakarta (07/07/2023).

Sebagai seorang pemimpin, Warih memiliki mimpi memastikan TMMIN terus meningkatkan kontribusinya kepada bangsa Indonesia. Mimpi ini diwujudkan melalui pengembangan SDM, pengembangan kemampuan manufaktur termasuk penguatan kedalaman industri, serta memenuhi kebutuhan pelanggan domestik yang dinamis melalui produk-produk baru yang juga diekspor demi memantapkan posisi Indonesia sebagai salah satu basis produksi dan ekspor kendaraan Toyota di kawasan Asia Pasifik.

Perusahaan mengungkapkan, masa kepemimpinan Warih juga ditandai dengan pergeseran industri otomotif ke era elektrifikasi. Hal ini tidak mengubah target Toyota Indonesia untuk mendukung Indonesia sebagai basis produksi dan ekspor global kendaraan elektrifikasi termasuk komponennya seperti baterai.

Tongkat estafet beserta visi misi strategi penting tersebut akan dilanjutkan oleh Nandi Julyanto yang resmi menjabat sebagai Presiden Direktur baru menggantikan Warih per 1 Juli 2023. Kemudian, Bob Azam sebagai Wakil Presiden Direktur menggantikan Nandi. Sebelumnya, Bob menjabat sebagai Direktur Administrasi, Corporate, & External Affairs, Technical Government Affairs.

Manajemen perusahaan berharap, kehadiran dua anak bangsa menjadi nahkoda baru PT TMMIN, dapat semakin memperkuat dan meningkatkan kontribusi Toyota Indonesia pada industri otomotif nasional. Di mana lebih dari 50 tahun telah tumbuh dan berkembang bersama masyarakat Indonesia.

“Menjadi orang Indonesia yang memimpin lebih dari 8.000 SDM TMMIN, merupakan sebuah amanah dan tanggung jawab yang besar. Ke depannya, TMMIN bertekad untuk terus berkontribusi di industri otomotif nasional dengan mengembangkan lebih banyak lagi produksi lokal kendaraan berteknologi elektrifikasi yang lebih beragam beserta komponennya termasuk baterai yang menjawab kebutuhan keluarga Indonesia hingga konsumen mancanegara yang beragam,” ujar Nandi Julyanto yang resmi menjabat sebagai Presiden Direktur PT TMMIN.

Memasuki pertengahan tahun 2023, era elektrifikasi industri otomotif nasional akan semakin kompetitif dan mensyaratkan semakin banyak kehadiran kendaraan ramah lingkungan demi masa depan generasi penerus yang lebih hijau. Bersama dengan model-model Toyota yang hemat bahan bakar serta berteknologi elektrifikasi (HEV, PHEV, BEV, dan FCEV) diharapkan dapat memberikan kontribusi pada pencapaian target Dekarbonisasi Pemerintah Indonesia dengan menjangkau lebih banyak konsumen dengan kebutuhannya masing-masing.

TMMIN memiliki cita-cita untuk terus meningkatkan kedalaman industri dalam negeri dengan mengembangkan dan menguatkan potensi industri otomotif nasional. TMMIN pun meyakini bahwa industri otomotif yang kuat dapat ditopang oleh fondasi SDM unggul, sebagai elemen terpenting dalam menghasilkan produk-produk otomotif terbaik berteknologi tinggi, untuk menjawab berbagai tantangan serta menajamkan posisi serta potensi Indonesia dalam persaingan global.

“Menjalankan tugas sebagai Wakil Presiden Direktur untuk mendampingi Bapak Nandi Julyanto merupakan sebuah kepercayaan dan amanah besar yang akan saya jalankan dengan sebaik mungkin, demi memperkuat posisi Indonesia sebagai salah satu basis produksi dan ekspor kendaraan Toyota di Asia Pasifik. Aktivitas industri yang telah kami jalankan lebih dari 50 tahun tidak dapat kami capai tanpa dukungan penuh dari Pemerintah Indonesia, yang memberikan kemudahan dan berbagai regulasi untuk memperkuat potensi anak bangsa menghasilkan produk otomotif yang diterima di lebih dari 100 negara,” ujar Bob.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved