Capital Market & Investment

Penerbitan Obligasi dan Sukuk di Awal Agustus Tembus Rp 74 Triliun

Layar elektronik perdagangan efek di Gedung BEI pada Senin, 31 Juli 2023. (Foto : Vicky Rachman/SWA).

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat jumlah emisi obligasi dan sukuk per 4 Agustus 2023 ini ini sebanyak 65 emisi dari 47 emiten senilai Rp 74,10 triliun. “Dengan pencatatan tersebut maka total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI berjumlah 527 emisi dengan nilai nominal outstanding sebesar Rp 463,57 triliun dan US$ 47,5 juta yang diterbitkan oleh 128 emiten. Surat Berharga Negara (SBN) tercatat di BEI berjumlah 191 seri senilai Rp 5.536,74 triliun dan US$ 486,11 juta. Efek beragun aset (EBA) sebanyak 9 emisi senilai Rp 3,15 triliun.

P.j. S. Sekretaris Perusahaan BEI, Kautsar Primadi Nurahmad, mengatakan perdagangan BEI pada 31 Juli hingga 4 Agustus 2023 ditutup bervariasi. Selama sepekan ini, peningkatan dialami oleh rata-rata nilai transaksi harian Bursa, yaitu sebesar 15,63% menjadi Rp 11,63 triliun dari Rp 10,05 triliun pada penutupan pekan yang lalu. “Kemudian, rata-rata volume transaksi harian selama sepekan turut meningkat 37,29% menjadi 22,507 miliar lembar saham dari 16,394 miliar lembar saham pada penutupan pekan yang lalu,” ujar Kautsar di Jakarta, Jumat (04/08/2023).

Sedangkan rata-rata frekuensi transaksi harian Bursa selama sepekan turun sebesar 11,55%, menjadi 1.139.039 transaksi dari 1.287.785 transaksi pada pekan lalu. Kapitalisasi pasar BEI menciut tipis sebesar 0,55% atau menjadi Rp 9.967 triliun dari Rp 10.022 triliun pada pekan sebelumnya. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,69% pada level 6.852,842 dari level 6.900,230 pada pekan sebelumnya. “Investor asing pada Jumat ini mencatatkan nilai jual bersih sebesar Rp 469,08 miliar dan sepanjang tahun 2023 investor asing mencatatkan nilai beli bersih sebesar Rp 23,35 triliun,” tutur Kautsar.

Sepanjang pekan ini BEI kedatangan pencatatan 2 saham dan 1 sukuk. PT Royaltama Mulia Kontraktorindo Tbk (RMKO) mulai mencatatkan saham RMKO di Papan Pengembangan BEI pada Senin, 31 Juli 2023. RMKO merupakan perusahaan tercatat ke-52 yang tercatat di BEI pada tahun 2023.

Kemudian, pada Rabu, Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Samudera Indonesia Tahap I Tahun 2023 (Sukuk Ijarah) yang diterbitkan oleh PT Samudera Indonesia Tbk mulai dicatatkan di BEI dengan nilai nominal sebesar Rp 550 miliar. Hasil pemeringkatan dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) untuk sukuk tersebut adalah idA+(sy) (Single A Plus Syariah). Bertindak sebagai wali amanat dalam emisi ini adalah PT Bank Syariah Indonesia Tbk

Pada tengah pekan itu PT Nusantara Sejahtera Raya Tbk (CNMA) turut mencatatkan saham CNMA di Papan Utama BEI. CNMA merupakan perusahaan tercatat ke-53 yang tercatat di BEI pada 2023.

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved