Property

Peran Waskita dalam Membangun Tol di Indonesia

Waskita Karya menjadi salah satu BUMN yang banyak mendapatkan penugasan pembangunan infrastruktur, misalnya di sepanjang Trans Jawa dan Sumatera. Total 1.082 km jalan tol telah dibangun Waskita Karya dari 2.040 km jalan tol yang dibangun sejak Jokowi menjadi Presiden, tersebar di Pulau Sumatera & Pulau Jawa.

Kehadiran tol dapat memperlancar lalu lintas di daerah, meningkatkan pelayanan distribusi barang dan jasa guna menunjang pertumbuhan ekonomi. Selain itu, tol jmembantu meningkatkan pemerataan hasil pembangunan.

Koordinator Indonesia Toll Road Watch (ITRW) Deddy Herlambang menilai PT Waskita Karya (Persero) Tbk punya peran dalam membangun infrastruktur jalan tol di Indonesia. Sayangnya, beban emiten berkode saham itu memang cukup berat karena mengemban cukup banyak proyek jalan tol.

“Waskita tetap bermanfaat. Namun hal ini sama sebagaimana perusahaan karya plat merah lain yang punya masalah ekuitas,” katanya, Kamis (14/09/2023). Deddy menyebut perlu ada dukungan pemerintah untuk bisa membantu BUMN karya seperti Waskita Karya untuk bisa tetap bertahan dan menyelesaikan penugasan.

Salah satu opsi yang bisa dilakukan adalah dengan Penyertaan Modal Negara (PMN). Terlebih, Waskita menjadi salah satu BUMN karya dengan tingkat penugasan tinggi. “Semisal banyak penugasan, konsekuensinya harus ada PMN. Seperti kereta cepat, itu juga kalau tidak dibantu pemerintah bakal belepotan,” ucapnya.

NKB per Agustus 2023, Waskita Karya mendapat sejumlah proyek, antara lain projek renovasi Stadion Kanjuruhan senilai Rp332 miliar, projek rusun ASN di Ibu Kota Negara (IKN) paket 3 senilai Rp1,01 triliun, dan projek lainnya senilai Rp2 triliun. Perseroan juga meraih projek IKN dengan nilai Rp8,35 triliun, sementara secara porsi Waskita meraih nilai kontrak sebesar Rp5,46 triliun.

Projek IKN tersebut, antara lain projek Jalan Tol IKN segmen 5A, projek Jalan Lingkar Sepaku Segmen 4, projek gedung Sekretariat Presiden dan fasilitas gedung penunjang, projek gedung dan kawasan Kementerian Koordinator (Kemenko) paket 3, projek gedung dan kawasan Kemenko paket 4, Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) 1, 2, 3, projek jalan feeder distrik Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).

Saat ini, secara total Waskita mengerjakan sebanyak 93 proyek senilai total Rp51,6 triliun. Secara keseluruhan projek-projek Waskita Karya didominasi oleh proyek pemerintah dan BUMN, dengan rincian pengerjaan projek dari pemerintah senilai Rp 4,47 triliun atau setara dengan 46,07% dari keseluruhan projek dan projek dari BUMN/BUMD senilai Rp3,13 triliun atau 32,19%.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved