Property

Iwan Sunito Fokus Kembangkan One Global Capital

Iwan Sunito, pengusaha properti berdarah Indonesia di Australia, kini fokus mengembangkan platform usaha miliknya One Global Capital. Pria berlatar belakang arsitek ini mengatakan One Global Capital merupakan perusahaan investasi yang memegang kendali penuh atas jaringan hotel Skye SuitesGreen Square dan selama ini telah memiliki 50% saham dari Crown Group.

“Saya melihat saat ini adalah waktu yang tepat untuk melakukan kebijakan strategis perusahaan mengingat potensi pasar properti Australia khususnya di Sydney,” ujar Iwan. Menurutnya lonjakan imigran yang masuk ke Australia, ditambah para pelajar yang kembali masuk pasca pandemi, menjadikan pasar sewa di Sydney dan Melbourne menjadi sangat seksi serta daya beli pasar tetap terjaga.

Mengutip data firma akuntan KPMG, harga hunian di seluruh Australia akan melonjak dalam 18 bulan ke depan. Dalam laporan Residential Property Market Outlook September 2023, Dr Brendan Rynne, Kepala Ekonom KPMG mengatakan ada sejumlah faktor yang diperkirakan akan mendorong kenaikan harga. Berdasarkan laporan terbarunya, harga hunian akan naik secara nasional sebesar 4,9% selama 9 bulan ke depan dan kemudian melonjak sebesar 9,4% hingga Juni 2025.

“Harga rumah dan unit akan semakin meningkat pada tahun keuangan berikutnya karena pasokan tempat tinggal terus terbatas, dikarenakan kelangkaan lahan yang tersedia, menurunnya tingkat persetujuan dan aktivitas konstruksi yang lebih lambat atau lebih mahal,” terangnya.

Maka itu Iwan memandang tahun 2023 hingga 2024 merupakan tahun yang luar biasa bagi One Global Capital. Pertama, saya bersemangat untuk bisa segera mengumumkan peluncuran proyek One Global Capital pertama senilai Rp4,5 triliun di Macquarie Park pada awal tahun 2024.

Macquarie Park dikenal sebagai kawasan pelajar yang terdapat 44.000 siswa yang menempuh Pendidikan di Macquarie University. Selain dikenal sebagai pusat teknologi, Macquarie Park juga merupakan salah satu kawasan medis terbesar di Sydney. Dengan jalur Metro baru yang akan selesai dibangun pada tahun 2024, menghubungkan Macquarie Park dengan kawasan Barangaroo, sehingga waktu tempuh dapat dipangkas menjadi 18 menit.

Kedua, proses permohonan untuk proyek One Chatswood senilai Rp7.5 triliun juga berjalan dengan baik dan telah diterima oleh dewan kota Sydney. Chatswood yang sering disebut adalah Beverly Hills di Pantai utara, merupakan salah satu pusat kota terbesar di suburban utama Sydney.

“Saya cukup beruntung bisa mengakuisisi kedua lokasi ini sekitar 2 tahun yang lalu, pada awal tahun 2022. Namun yang lebih membuat saya bersemangat tentang apa yang akan terjadi di masa depan adalah tentang ‘building towards a greener future,” tambah Iwan. Dia meyakini bahwa daerah Macquarie dan Chatswood merupakan magnet baru bagi para investor properti dari Asia Pasifik, khususnya pasar Indonesia.

Konsep breatheable building didasarkan pada keyakinan bahwa lingkungan yang dikembangkan harus berfungsi sebagai perpanjangan dari lingkungan alam, yang mendukung kesehatan dan kesejahteraan manusia dengan mengambil inspirasi dari sifat-sifat alam yang bermanfaat.

Dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip ventilasi alami, pencahayaan alami, dan desain biofilik, breathable buildingdapat meningkatkan kualitas udara dalam ruangan, mengurangi konsumsi energi, dan meningkatkan kenyamanan dan produktivitas penghuni. Hal ini dapat menjadi solusi ampuh terhadap beberapa tantangan paling mendesak yang dihadapi dunia saat ini.

“Dan kami akan mengembangkannya pada proyek Macquarie Park dan Chatswood,” ungkap Iwan. Dia menegaskan bahwa One Global Capital akan terus berfokus dalam pengembangan ekosistem mulai dari produk Build to Sell, Serviced Apartment/Hotel/Hospitality, dan Build to Rent.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved