BUMN holding industri pertambangan Mind ID berkomitmen mewujudkan net zero emission (NZE). Hal ini tercermin dalam langkah anggota Mind ID PT Bukit Asam Tbk (PTBA) yang kerja sama dengan Badan Riset & Inovasi Nasional (BRIN) untuk mendorong inovasi di bidang industri berbasis batubara serta energi baru dan terbarukan (EBT).

Sekretaris Perusahaan MIND ID Heri Yusuf berharap kerja sama ini dapat menciptakan inovasi baru, khususnya untuk pemanfaatan batu bara serta energi terbarukan. “Harapannya agar inovasi yang dihasilkan dapat mempertimbangkan skala keekonomian sehingga dapat diimplementasikan,” kata Heri Yusuf dalam keterangan resmi, Sabtu (14/10/2023).

Heri juga menyebut, kerja sama PT Bukit Asam Tbk dan BRIN sejalan dengan kebijakan pemerintah yang mendorong peningkatan nilai tambah. Hal ini, selaras juga dengan visi PTBA untuk menjadi perusahaan energi kelas dunia yang peduli lingkungan.

Kerja sama PTBA dan BRIN mencakup beberapa hal, di antaranya riset dan pengembangan, kajian teknologi energi, industri berbasis batubara, riset dan pengembangan, kajian teknologi dan industri bidang EBT. Selain itu BRIN juga akan melakukan pendampingan, memberikan masukan dalam pengkajian, pemilihan dan penerapan teknologi energi dan industri PT Bukit Asam Tbk.

Deputi Bidang Pemanfaatan Riset & Inovasi BRIN Hendrian menyatakan bahwa pihaknya siap mendukung PTBA dalam menjaga ketahanan energi nasional. “Mudah-mudahan kolaborasi ini dapat memberikan kontribusi yang signifikan bagi bangsa dan negara,” kata Hendrian. Ia juga berharap dengan kolaborasi ini, perusahaan dapat terus berinovasi mengolah batu bara dan energi baru dan terbarukan (EBT). Kerja sama ini tidak lepas dari strategi Grup Mind ID menuju Net Zero Emission (NZE) pada 2060 atau lebih cepat.

PTBA menerapkan praktik pertambangan yang baik (Good Mining Practice) dengan program-program dekarbonisasi. Hingga Desember 2022, tercatat total areal reklamasi sudah mencapai 2.151,84 hektar (ha) dan telah ditanami 2.689.800 batang pohon. Dari sisi operasional telah menerapkan Eco Mechanized Mining yakni mengganti peralatan pertambangan yang menggunakan bahan bakar fosil menjadi elektrik.

Beberapa alat berbasis listrik yang telah digunakan PTBA di antaranya 7 Ekskavator Listrik berjenis Shovel PC-3000, 40 Dump Truck sekelas 100 Ton hybrid (Diesel dan Listrik), dan 6 Pompa Tambang berbasis Listrik. Sebagai langkah konkrit dalam mengurangi emisi karbon, anggota MIND ID telah mengoperasikan 5 unit bus listrik di Pelabuhan Tarahan dan 10 unit bus listrik di Unit Pertambangan Tanjung Enim.

Seperti yang diketahui holding pertambangan beserta para anggotanya sudah melakukan transformasi Mining & Minerals Industry Institute (MMII) menjadi Indonesia Mining & Minerals Research Institute (IMMRI). Holding mengandalkan IMMRI sebagai penopang aktivitas riset dan pengembangan industri pertambangan.

Inisiasi transformasi fungsi Learning Center, Research Center dan Innovation Center merupakan salah satu program prioritas KBUMN. Holding mewujudkan IMMRI sebagai backbone yang akan mendukung strategi jangka panjang perusahaan untuk menghadapi perubahan-perubahan industri pertambangan di Indonesia.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id