Trends

Rp 1,66 Triliun Dikantongi Maybank Indonesia sebagai Laba Sebelum Pajak Selama 9 bulan 2023

Kantor Pusat Maybank Indonesia di kawasan Senayan, Jakarta Selatan (Foto: Istimewa)

PT Bank Maybank Indonesia, Tbk. (Maybank Indonesia) membukukan laba sebelum pajak (PBT) sebesar Rp 1,66 triliun pada sembilan bulan pertama yang berakhir pada 30 September 2023, naik 11,8% dari Rp 1,48 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

Pertumbuhan positif pada PBT didorong oleh membaiknya pendapatan dari komposisi pembiayaan, terutama pembiayaan ritel dan Retail Small-Medium Enterprise (RSME) seiring dengan meningkatnya konsumsi masyarakat. Biaya provisi menurun didukung kualitas aset yang membaik seiring dengan kondisi perekonomian yang stabil.

Perekonomian yang stabil serta membaiknya daya beli masyarakat pada sembilan bulan 2023 telah mendorong pertumbuhan aset Bank sebesar 3,2% menjadi Rp 170.05 triliun. Pertumbuhan ini juga didukung oleh meningkatnya penempatan pada investasi keuangan sebesar 16,7% menjadi Rp 35,74 triliun dari Rp 30,63 triliun.

Total simpanan nasabah tumbuh 7,0% menjadi Rp 114,50 triliun dari Rp 107,00 triliun, dengan peningkatan simpanan Deposito Berjangka sebesar 12,9% menyusul tren simpanan dari kuartal sebelumnya. Simpanan Giro dan Tabungan (CASA) naik 1,5% dengan pertumbuhan Giro sebesar 4,5%, sedangkan Tabungan turun 2,8%. Rasio CASA tercatat sebesar 49,1% pada September 2023.

Biaya overhead tercatat sebesar Rp 4,42 triliun, naik 6,0% didorong oleh upaya bank ini dalam memperkuat kapabilitas sumber daya manusia agar siap menghadapi kompetisi di masa depan (future ready) serta peningkatan produktivitas bisnis melalui perekrutan dan pelatihan. Selain itu, Bank juga memodernisasi infrastruktur TI dan keamanan siber, selaras dengan penerapan strategi M25+.

Presiden Direktur Maybank Indonesia, Taswin Zakaria, menyatakan Maybank Indonesia tetap berkomitmen untuk terus memberikan pengalaman perbankan terbaik kepada nasabah, dan pada saat yang sama mampu mencatat kinerja yang kuat di seluruh segmen bisnis Bank, serta kualitas aset yang terus membaik.

“Perekonomian Indonesia pada sembilan bulan pertama 2023 terus menunjukkan tren positif, didorong oleh pasar domestik yang menguat. Faktor ini telah turut mendorong pertumbuhan yang kuat pada portofolio bisnis kredit ritel dan kredit segmen SME kami. Ke depan, kami berupaya untuk dapat mendorong pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan dengan berfokus pada peningkatan fundamental dan mengakselerasi kapabilitas layanan digital untuk mempercepat penyediaan solusi bagi nasabah ritel maupun SME kami. Selain itu, kami juga akan terus memperkuat posisi di industri perbankan syariah, khususnya melalui keberagaman solusi Shariah Wealth Management,” ujar Zakaria

Maybank Indonesia, menurut Presiden Komisaris Maybank Indonesia, Dato’ Khairussaleh Ramli, terus membukukan pertumbuhan positif di seluruh portofolio bisnisnya, serta menjaga pertumbuhan bisnis secara berkelanjutan kepada seluruh pemangku kepentingan.

“Seiring dengan upaya kami untuk memperkuat posisi Maybank di kawasan ASEAN, kami akan terus aktif memberikan dukungan kepada jaringan bisnis kami di Indonesia, mengingat Indonesia merupakan pasar utama Maybank Group. Dukungan ini akan direalisasikan melalui berbagai upaya yang berpusat pada kebutuhan nasabah, serta mengakselerasi layanan digital kami agar dapat memberikan pengalaman perbankan yang terbaik bagi nasabah. Selain itu, kami juga akan terus menjalankan inisiatif yang berfokus pada keberlanjutan, dan di saat yang sama memberikan pelayanan kepada masyarakat yang berfokus pada ESG (Environment, Social and Governance),” ujar Ramli.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved