Capital Market & Investment

Hadapi Tahun Politik, Pasar Modal Diprediksi Bergairah

Indonesia tengah bersiap menggelar pemilu serentak pada 2024. Sesuai dengan pola musiman, jelang tahun politik merupakan waktu di mana para pelaku usaha menahan ekspansi.

Tidak sedikit pelaku bisnis yang wait and see hasil pemilu sambil mencermati rencana masing-masing kandidat untuk menggerakkan ekonomi secara makro jika terpilih. Di sisi lain, pemilu mendorong perputaran uang di beberapa industri secara signifikan. Jelang masa pemilihan, permintaan kaos dan atribut kampanye sangat masif pada periode tersebut.

Selain itu, sektor perhotelan, restoran, dan transportasi akan cukup banyak mendapatkan limpahan rezeki dari kampanye. Berbagai dinamika politik yang berkembang di pengujung 2023 hingga hari pemilihan di tanggal 14 Februari 2024 membuat market terlihat cukup volatile. Meski demikian, pasar Indonesia dirasa masih memiliki potensi yang baik untuk bisa menghadapi gempuran ketidakpastian. Terlebih lagi secara historis, pergerakan IHSG selalu mencatatkan kenaikan.

Genta Wira Anjalu selaku Chief Investment Officer Sinarmas Asset Management mengatakan, menjelang pemilihan umum atau tahun politik 2024, diharapkan pasar modal kita akan kembali bergairah. Hal ini dilatarbelakangi oleh data pada pemilu sebelumnya, dimana IHSG dan pasar obligasi mengalami pergerakan positif pada sebelum dan tahun pemilu.

“Meskipun begitu, kondisi dari global juga masih diselimuti berbagai tantangan. Beberapa peristiwa yang menjadi sorotan seperti perkembangan suku bunga AS, perlambatan ekonomi China, dan kondisi geopolitik yang kembali memanas,” katanya, dalam keterangan resmi, Jumat (3/11/2023).

Head of Retail Research Sinarmas Sekuritas Ike Widiawati menggarisbawahi bahwa pelaku pasar diharapkan dapat memanfaatkan momentum ini dengan bijaksana. Ia menilai volatilitas yang tinggi merupakan hal wajar di tengah masa transisi politik.

“Jadikan penurunan harga saham sebagai waktu terbaik untuk memperoleh saham dengan harga yang murah. Seperti kutipan terkenal investor senior Warren Buffett ‘Be fearful when others are greedy and be greedy when others are fearful,” ucapnya.

SimInvest Research memproyeksikan IHSG berada pada kisaran level Rp7.700 pada 2024. Dalam jangka pendek volatilitas pasar dalam negeri diperkirakan masih berlanjut seiring dengan volatilitas pasar global.

Namun, memasuki tahun 2024, diperkirakan indeks akan mendapatkan ‘angin segar’ dari pemilihan presiden Indonesia. Berdasarkan data historis, indeks mengalami penguatan pasca pemilu disebabkan kondisi politik yang lebih stabil. Di sisi lain, sejalan dengan katalis pemilu dan konsumsi yang membaik, maka diperkirakan sektor konsumsi dan telekomunikasi dapat membukukan performa yang solid pada 2024.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved