Brand startup kopi asal Indonesia Fore Coffee secara resmi membuka gerai internasional perdana di Singapura, Kamis (09/11/2023). Gerai yang berlokasi di Bugis Junction ini menjadi simbol pencapaian bersejarah bagi Fore Coffee yang ingin ekspansi ke luar negeri.

Dalam sambutannya, Vico Lomar selaku Co-founder & CEO Fore Coffee menyoroti peran penting kehadiran gerai internasional perdana Fore Coffee sebagai wadah untuk mengenalkan kultur kopi Indonesia kepada penggemar kopi di Singapura. Gerai perdana ini tidak hanya menyajikan menu kopi unggulan Fore Coffee yang disukai masyarakat Indonesia, tetapi juga memberikan wawasan yang lebih mendalam tentang kopi dan budaya Indonesia.

“Perjalanan Fore Coffee baru saja dimulai. Kami menjalankan asas sustainabilitas dalam berekspansi dan menjalankan operasional gerai internasional kami. Kami bercita-cita untuk memperkenalkan budaya kopi Indonesia ke seluruh dunia,” kata Vico.

Vico mengaku, pembukaan gerai internasional di Singapura adalah bukti nyata dari komitmen perusahaan untuk menjadikan kopi Indonesia sebagai bagian dari gaya hidup global. “Kami mengundang semua pecinta kopi dan penggemar budaya untuk bergabung dengan kami dalam merayakan momen bersejarah ini,” ucap Vico.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno yang turut hadir saat peresmian menegaskan pentingnya promosi produk lokal untuk mendorong popularitas pariwisata Indonesia. Dia mengaku senang bisa hadir dan menjadi saksi pembukaan gerai Fore Coffee perdana di luar Indonesia.

Menurut Sandi, pembukaan gerai Fore Coffee di Singapura merupakan sebuah momen istimewa dan tak terlupakan. Fore Coffee berkomitmen untuk membawa kopi terbaik Indonesia ke seluruh dunia, karena RI membutuhkan lebih banyak ekspor untuk biji kopi kita. Indonesia memiliki potensi untuk memperkuat reputasi global akan hasil biji kopi yang tentunya bersaing dengan biji kopi asal Brasil dan Vietnam.

“Saya berharap hari ini kita dapat mulai mengoptimalkan gerai ini untuk mengedukasi dan memperkenalkan masyarakat Singapura dengan budaya kopi Indonesia yang kaya dan indah. Selamat kepada Fore Coffee. Mari perkenalkan kopi terbaik Indonesia dan budaya kopi kepada dunia,” kata Sandi.

Vico menjelaskan, gerai kopi Fore secara konsisten mewujudkan standar gerai kopi Fore di Indonesia. Dibangun dari 430kg gelas plastik bekas Fore yang didaur ulang, gerai ini juga mempromosikan budaya kopi Indonesia melalui pojok edukasi khusus dan infusi budaya kopi Indonesia yang kaya. Untuk lebih memanjakan para pelanggannya, Fore Coffee juga menawarkan promosi spesial khusus untuk pengguna pertama aplikasi Fore Coffee di Singapura.

Sebagai tanda perkenalan dengan masyarakat Singapura, Fore Coffee menghadirkan menu favorit di kalangan penikmat kopi di Indonesia, seperti Gula Aren Latte, Pandan Oat Latte, dan Butterscotch Sea Salt Latte. Menu-menu unggulan ini diramu ulang dengan fresh twist karena telah disesuaikan dengan preferensi rasa dari masyarakat Singapura melalui serangkaian Flavor Group Discussion yang turut jadikan nutri-grade level sebagai pedoman pembuatan resep.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id