Berdasarkan penelitian Kaspersky baru-baru ini, sebanyak 71% gamer membeli item terdaftar sebanyak mungkin selama musim diskon dan 74% menganggap momen ini sebagai peluang penting. Pembelian spontan juga terjadi pada lebih dari separuh (53%) tidak dapat menahan diri untuk melakukan pembelian meskipun mereka tidak merencanakannya.

Pasar video game global siap untuk tumbuh secara mengesankan di tahun-tahun mendatang, dengan ekspektasi tingkat pertumbuhan tahunan yang kuat sebesar 9,3% antara tahun 2023 dan 2028. Proyeksi ini menggarisbawahi semakin meningkatnya popularitas video game sebagai bentuk hiburan di seluruh dunia.

Pasar video game global diperkirakan akan meningkat hingga hampir US$390 miliar pada tahun 2028. Studi Kaspersky juga menunjukkan bahwa para gamer memiliki gairah berbelanja yang sama seperti orang pada umumnya.

Survei tersebut mengungkapkan bahwa sebagian besar penggemar game tidak akan melewatkan kesempatan mengupgrade permainan mereka selama hari obral besar. Setelah menyiapkan wishlist sebelumnya, 71% gamer membeli sebanyak mungkin item yang terdaftar tersebut selama momen penjualan. Banyak dari mereka mengerahkan yang terbaik untuk tidak ketinggalan: 65% bahkan menyetel pengingat (reminder) untuk rilis item baru seperti game, upgrade, atau peralatan, sehingga memungkinkan mereka untuk segera melakukan pembelian.

Studi bertajuk ‘The Super Sale Game: who’s the winner? A study on how we shop and pay’ ini menggarisbawahi pentingnya momen penjualan diskon seperti Black Friday dan Cyber Monday bagi para penggemar game, dengan 74% menilai kesempatan ini sangat atau bahkan luar biasa penting untuk mendapatkan game, upgrade, dan perlengkapan yang diinginkan.

Meskipun 31% gamer, terutama mereka yang bermain selama 21 jam atau lebih per minggu, cenderung membeli item saat segera setelah tersedia, 69% bahkan secara strategis menunggu hari obral besar tersebut untuk melakukan pembelian penting.

Menariknya, daya tarik penjualan sering kali mengarah pada pembelian spontan. Terlepas dari solusi awal, 53% gamer akan melakukan pembelian untuk sistem mereka. Bahkan dengan perencanaan pengeluaran yang cermat, sebagian besar gamer tidak dapat menahan diri untuk membeli sesuatu yang lain selama kesibukan umum.

Untuk mendapatkan pengaturan yang sempurna, para gamer berminat untuk menggunakan beragam metode pembayaran, termasuk aset kripto. Sebanyak 57% gamer merasa nyaman menggunakan aset kripto untuk pembelian online, dan 56% untuk transaksi di toko fisik. Di antara para gamer yang berkomitmen (mereka yang bermain lebih dari 21 jam per minggu), preferensi terhadap transaksi mata uang digital melonjak hingga dua pertiga.

“Untuk memastikan bahwa orang dapat melakukan apa yang mereka sukai tanpa kehilangan uang atau data pribadi, kami terus meningkatkan solusi keamanan komprehensif. Misalnya, Kaspersky Premium menyediakan pembayaran online dan perlindungan identitas, pemeriksa kebocoran data, dan VPN yang andal – kombinasi untuk mengalahkan penjahat dunia maya di dunia nyata dan untuk membantu para gamer mendapatkan pengalaman bermain game dan berbelanja yang aman,”jelas Marina Titova, Wakil Presiden Konsumen Pemasaran Produk Kaspersky.

Editor : Eva Martha Rahayu

Swa.co.id