Bank digital bagian dari BCA Digital, Blu pada 2023 mencatatkan laba bersih mencapai Rp46,04 miliar. Pertumbuhan nasabah pada tahun yang sama sebesar 53,4%, atau kini mencapai lebih dari 1,7 juta nasabah.

Head of Corporate Planning BCA Digital Yoga Halim mengaku senang Blu dipercaya menjadi partner nasabah dalam memenuhi kebutuhan transaksi keuangannya sehari-hari. Perusahaan akan terus meningkatkan layanan, fitur dan produk, hingga perluasan digital ecosystem bersama para mitra untuk mendukung mereka meraih kedewasaan finansial.

“Dukungan perusahaan dalam mewujudkan kedewasaan finansial salah satunya diwujudkan melalui literasi dan inklusi keuangan. Setidaknya, kami mencatat pertumbuhan literasi nasabah lewat inisiatif kelas edukasi yang diikuti oleh 3.500 peserta, hampir 40% peserta mengatakan telah mendapatkan literasi keuangan yang dibutuhkan,” ujar Yoga dalam rilis resmi, Sabtu (04/03/2024).

Inklusi keuangan nasabah juga meningkat pada tahun 2023, ini terlihat dari jumlah frekuensi transaksi sebanyak 73,7 juta kali (ytd), dan jumlah volume transaksi sebesar Rp181,9 triliun yang mengalami pertumbuhan lebih dari tiga kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya.

“Peningkatan volume ini terlihat juga dari peningkatan kegiatan transaksi, mulai dari transaksi transfer yang naik 215%. Pembayaran menggunakan QRIS tumbuh lebih dari 367%, dan transaksi top-up e-money yang tumbuh 282%,” ungkapnya.

Peningkatan seluruh pertumbuhan ini didukung oleh hadirnya berbagai produk dan fitur terbaru yang mendukung kebutuhan transaksi keuangan sobatblu untuk meraih kedewasaan finansialnya. Di antaranya peluncuran kartu debit, investasi, asuransi bisnis, pinjaman dan pembayaran berbagai tagihan.

Selain mendukung transaksi keuangan melalui produk dan fitur, perusahaan juga memperluas layanan digital ecosystem dan in-app payment guna mempermudah nasabah melakukan transaksi keuangan dari aplikasi mitra tanpa perlu keluar aplikasi. Di antaranya adalah peluncuran kerja sama dengan berbagai mitra dari beragam sektor industri, mulai dari pembayaran kebutuhan investasi emas, food and beverage (F&B) hingga pendidikan.