Pengembang properti yang berbasis di Jakarta, Terrakon Properti kini memulai projek keduanya di daratan Sumatera Selatan (Sumsel). Dalam projek terbarunya ini, perusahaan menggelontorkan dana investasi sebanyak Rp300 miliar.

Projek pertama perusahaan di Sumsel yakni perumahan elit Royal Resort Residences (RRR) di Jakabaring, Palembang pada 2017 dan kini hampir selesai. Projek kedua ini masih mengusung perumahan elit Royal Grande Residences (RGR) di lokasi yang berdekatan dengan projek pertama.

Marketing Director Royal Resort Residences Nata Susanto mengatakan projek keduanya ini berada di lahan seluas 6,3 hektare yang berada dekat gerbang tol Trans Sumatera dan akan dibangun sekitar 397 unit rumah. Terdiri dari beberapa pilihan tipe rumah di antaranya, tipe 49 Harmoni, tipe 59 Serenity, dan tipe 72 Prosperity.

“Untuk membangun kawasan hunian elit di dekat gerbang tol Trans Sumatera ruas Palembang-Betung kami akan menggelontorkan dana untuk investasi sekitar Rp300 miliar. Kami meyakini kawasan ini akan berkembang pesat dan menjadi kawasan ekonomi baru di Sumatera, khususnya Kota Palembang,” ujar dalam rilis, Kamis (21/03/2024).

Nata mengungkapkan bahwa kawasan tersebut memiliki kemiripan potensi untuk berkembang seperti kawasan Serpong di Tangerang Selatan. Alasannya karena terdapat dukungan infrastruktur yang cukup memadai seperti kantor pemerintahan, pendidikan, transportasi yang terintegrasi, transportasi umum Light Rail Transit dan dekat dengan akses jalan tol.

“Kuncinya adalah tinggal bagaimana Kami menawarkan konsep perumahan dengan fasilitas lengkap dan komitmen pembangunan. Maka, ketertarikan konsumen dengan perumahan yang berlokasi di kawasan Jakabaring, Palembang ini akan semakin tinggi. Kami optimis akan keberlanjutan projek selanjutnya,” ujar Nata optimistis.

Promotion Manager Terrakon Properti Hengky Gunawan mengatakan bahwa tipe konsumen properti perumahan di Palembang tidak ingin melihat via video atau gambar, melainkan ingin merasakan langsung rumah yang ingin mereka beli. Untuk itu, perusahaan telah membuat rumah contoh agar konsumen bisa melihatnya secara langsung.

“Tipikal konsumen Palembang adalah harus melihat rumahnya untuk meyakinkan kepastian mereka dalam membeli hunian. Di Palembang ini konsumennya sangat teliti dan hati-hati sekali, mereka tidak mau beli properti tanpa melihat produknya seperti apa agar mendapatkan kesan dan ambience dari produk incarannya,” kata Hengky.