IHSG Diprediksi Menguat, Simak Saham MEDC, BBTN, PSAB
Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis ini diperkirakan bergerak konsolidasi pada rentang 7.132 hingga 7.196 poin. Level support IHSG di 7.000 poin. “IHSG diperkirakan menguat merespon penaikan BI Rate pada Rabu kemarin, penguatan rupiah dan meredanya net sell asing,” tulis tim periset PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia pada Kamis (25/4/2024).
IHSG ditutup menguat 0,9% pada perdagangan Rabu pekan ii. Sektor Teknologi dan Keuangan menjadi penggerak indeks dengan saham-saham seperti GOTO, BBCA dan BMRI. Investor asing tercatat melakukan penjualan bersih senilai Rp 245 miliar dengan porsi net sell terbesar pada saham BBRI, TLKM, dan ASII.
PT Bursa Efek Indonesia melakukan evaluasi mayor pada beberapa indeks, salah satunya LQ45. BEI memutuskan untuk memasukkan AMMN dan ISAT untuk menggantikan PTMP dan EMTK. Keberadaan PTMP sebagai konsituen LQ45 hanya berlangsung selama tiga bulan. Adapun PTMP saat ini memiliki kapitalisasi pasar sebesar Rp 444 miliar dan telah turun 58,6% dari titik tertingginya di 31 Januari 2024.
Pasar saham Amerika Serikat bergerak bervariasi pada perdangangan di pertengahan minggu ini, dengan ketidakpastian penurunan suku bunga menjadi sentmen pemberat dan investor mencerna laporan keuangan dari beberapa perusahaan besar. Dow turun 0,11%, S&P 500 menguat 0,02%, dan Nasdaq naik 0,1%.
Berikut rekomendasi saham pada perdagangan hari ini;
MEDC, buy on weakness
Support : Rp 1.450
Resistance : Rp 1.510
Target harga : Rp 1.600
Cut loss : Rp 1.420 (8,84%)
BBTN , buy on weakness
Support : Rp 1.360
Resistance : Rp 1.410
Target harga : Rp 1.470 (8,49%)
Cut loss : Rp 1.310
PSAB , buy on weakness
Support : Rp 170
Resistance : Rp 183
Target harga : Rp 202 (17,14%)
Cut loss : Rp 164