Strategy

Zippo Nyalakan Kembali Brand-nya di Indonesia

Zippo Nyalakan Kembali Brand-nya di Indonesia

Zippo akan menyalakan kembali aktivitas pemasaran dan penjualannya di Indonesia. Rencananya, dalam beberapa tahun ke depan, merek yang memproduksi pematik api windproof

sejak 1932 ini akan membuka kantor perwakilannya di Jakarta.

Seperti diungkap Direktur Pemasaran Global Zippo, David Warfel, pihak Zippo melihat adanya kesempatan besar di pasar Indonesia yang sedang berkembang pesat.

“Secara global, penjualan Zippo sepanjang Januari-September 2012 mencapai US$ 200 juta, tumbuh 21% jika dibandingkan penjualan akhir tahun 2011 lalu. Di Indonesia, penjualan Zippo di periode Januari-September tahun ini mencapai kenaikan 18% dibandingkan penjualan akhir tahun lalu,” kata David Warfel yang bertanggung jawab atas strategi komunikasi pemasaran, manajemen produk, perdagangan dan hubungan konsumen, serta pengembangan produk, di Jakarta.

Menurut pria lulusan komunikasi Ohio University dan Boston University ini, generasi pencinta Zippo di Indonesia sangat bervariasi dan terus berkembang. “Sebagai komitmen Zippo kepada mereka, maka kami persembahkan acara resmi pertama kami di Indonesia,” kata David Warfel di Jakarta.

Acara resmi pertama yang dimaksud Warfel adalah Pameran Zippo “Show Me Your Spark” di The Goods Cafe Pacific Place, Jakarta. Acara ini digelar mulai 21 November hingga 27 November 2012. Dalam pameran tersebut ditampilkan empat karya seniman Indonesia yang terpilih untuk mendesain pemantik api Zippo untuk dipasarkan secara global.

Warfel menambahkan, pemasaran produk-produk Zippo akan tetap dipegang oleh PD Niaga Kusuma sebagai distributor resmi merek Zippo di Indonesia. Penjualan melalui internet nantinya juga akan terus dikembangkan, melihat semakin banyaknya pemesanan produk-produk Zippo saluran ini.

Untuk menggali pasar negeri ini, brand asal Amerika ini akan membuka kantor perwakilannya di Jakarta. Namun Warfel belum bisa memastikan kapan waktu pasti kantor perwakilan tersebut akan terealisasi. Saat ini Zippo yang bermarkas di Bradford, Pennsylvania, Amerika Serikat (AS), hanya memiliki kantor perwakilan di London, Inggris.

Ke depannya,akan ada lebih banyak lagi model pematik api Zippo hadir di Indonesia, dengan variasi yang lebih beragam. Keseriusan Zippo masuk di pasar lokal terkait pergeseran ikon brand Zippo dari yang semula hanya dikenal sebagai pematik api windproof, kini diperluas ke dalam katagori lifestyle (gaya hidup).

“Kami kini memproduksi barang-barang seperti jam tangan, parfum, alat tulis dan berbagai produk outdoor. Barang-barang inilah yang kami coba terus kenalkan di Indonesia,” tuturnya.

Berawal dari industri rumahan yang digagas George G. Blaisdell 80 tahun silam, Zippo telah memproduksi lebih dari 500 juta pematik api yang dijual di lebih dari 160 negara di seluruh dunia. Zippo Manufacturing Company sendiri total hanya memperkejakan 790 sumber daya manusia. Untuk menjaga kualitasnya, Zippo tetap memproduksi produk-produknya hanya di Bradford, Pennsylvania.

Ditanya mengenai semakin banyaknya produk Zippo palsu, Warfel menjawab: “Zippo diciptakan bukan untuk dibuang. Bahkan Zippo bisa diwariskan. Untuk itulah kami menjaga betul kualitas Zippo. Kualitas inilah yang tidak bisa ditiru. Untuk membedakan Zippo yang asli dengan yang palsu, sangat mudah. Bunyi klik Zippo yang otentik sangat khas, belum ada yang bisa memalsukan.” (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved