Personal Finance

IHSG 2012 Ditutup Naik 12,94%

IHSG 2012 Ditutup Naik 12,94%

Penutupan perdagangan akhir tahun di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI) diwarnai dengan suka cita menyusul kenaikan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Jumat (28/12).

IHSG menguat sebesar 34,83 poin (0,81%) ke posisi 4.316,69. Jika dibandingkan penutupan 2011 yang di posisi 3.821,99, artinya sepanjang tahun ini IHSG telah berhasil tumbuh 12,94%.

Senada dengan IHSG, perdagangan indeks 45 saham unggulan (LQ45) juga menguat 5,03 poin (0,95%) ke level 735,04.

Hal yang paling membanggakan bagi bursa nasional adalah di tahun ini IHSG berhasil mencatatatkan rekor indeks tertinggi sepanjang sejarah yakni di level 4.375,16, tepatnya pada 26 November 2012.

Segala pencapaian ini disambut gembira saat pesta penutupan perdagangan akhir tahun 2012 di Gedung BEI, Jakarta. “Kita harus bersyukur di tengah krisis ekonomi global saat ini IHSG bisa ditutup positif,” ujar Menteri Keuangan, Agus Martowardojo.

Menurut Menkeu, pencapaian kinerja indeks BEI yang positif diharapkan dapat dipertahankan di 2013. “Semoga ini dapat dipertahankan pada tahun 2013. Kita harus tetap waspada akan dampak dari krisis dunia terhadap perekonomian khususnya pasar modal Indonesia,” tambah Agus.

Suka cita tak hanya dirasakan di bursa Indonesia. Pesta akhir tahun di beberapa bursa Asia pada 28 Desember juga disambut dengan gegap gempita karena ditutup dengan positif. Di Hongkong, Indeks Hangseng ditutup pada level 22.666,59 naik 46,81 atau 0,21% (dibandingkan tahun lalu naik 22,96%).

Di Korea Selatan, Indeks Kospi ditutup di level 1.997,05, naik 9,70 poin atau 0,49% (dibandingkan tahun lalu naik 9,38%). Nikkei di Tokyo Stock Exchange ditutup 10,395.18 atau naik 0,70% (22,94%). Bursa Malaysia ditutup 1.681,33, naik 7,17 poin atau 0,43% (9,84%), Shanghai Stock Exchange ditutup 2.233,25 naik 27,36 poin atau 1,24% (1,54%), Singapore Stock Exchange ditutup 3.189,37, naik 5,44 poin atau 0,17% (20,52%). (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved