CEO Interview

UangTeman Tancap Gas di 2017

UangTeman Tancap Gas di 2017

Kemudahan mendapatkan pinjaman masih menjadi yang utama untuk sebagian besar masyarakat. Mereka mendamba kehadiran lembaga keuangan yang siap memberi pinjaman kapan saja saat dibutuhkan. Terutama, untuk memenuhi kebutuhan yang sifatnya mendesak dan penting, seperti berobat ke rumah sakit dan membayar biaya sekolah anak.

UangTeman yang berdiri April 2015 lalu, menawarkan kemudahan mendapatkan pinjaman tanpa agunan dengan jangka waktu tidak lebih dari 30 hari. Besaran pinjaman pun lumayan besar yakni Rp 4 juta dengan catatan hanya bisa meminjam tidak lebih dari Rp 2 juta saat pertama kali mengajukan pinjaman.

Selama sekitar 20 bulan, UangTeman berhasil mengukir kinerja bagus meski ekonomi domestik tengah lesu. Mereka siap tancap gas dengan merambah banyak kota-kota besar di Indonesia. Tak tanggung-tanggung, mereka menargetkan penyaluran pinjaman hingga Rp 100 miliar pada tahun 2017. Berikut petikan wawancara SWA Online dengan CEO UangTeman, Aidil Zulkifli di Jakarta, baru-baru ini:

img-20161213-wa0001

1. Bagaimana kinerja UangTeman sampai sekarang?

Perkembangannya sungguh pesat. April 2015, hanya punya 5-6 karyawan, sekarang lebih dari 75 orang. Kami beroperasi di Jabodetabek, Solo, Magelang, Klaten, Yogyakarta, Bandung, dan Surabaya. Bulan Desember ini akan hadir di Semarang. Kami fokus mengembangkan bisnis di daerah-daerah yang belum banyak dijangkau perbankan.

2. Bagaimana respon masyarakat?

Sejak awal berdiri, kami sudah mencairkan pinjaman lebih dari Rp 32 miliar. Tahun ini, kami tumbuh lebih dari 3 kali lipat dari jumlah pinjaman di tahun 2015. Ini menunjukkan pinjaman mikro kami sudah diterima dan dibutuhkan masyarakat. Mayoritas peminjam adalah masyarakat kelas bawah yang belum banyak disentuh perbankan karena memang risikonya besar.

3. Bunganya berapa?

Kami menyebutnya biaya layanan yang besarnya berbeda-beda sesuai profil nasabah. Kami harus hati-hati karena risikonya besar. Kami tidak bertatap muka dengan nasabah dan tidak ada jaminan apapun. Kalau (pinjamannya) macet, kami yang rugi. Untuk pinjaman pertama, bunga flat 1% perhari, selanjutnya bisa turun menjadi 0,7% tergantung performance nasabah. Kami juga punya promo diskon bunga pada saat-saat tertentu.

4. Berapa orang yang telah meminjam di UangTeman?

Aplikasi yang telah masuk hingga saat ini lebih dari 50 ribu. Tapi, kami fokus di manajemen risiko. Dari jumlah tersebut, hanya sekitar 20-25% saja yang lolos seleksi. Banyak calon peminjam yang kami tolak karena punya potensi bermasalah. Kami menggunakan sistem algoritma yang canggih untuk menyeleksi calon nasabah.

5. Hasilnya?

Pinjaman bermasalah tidak lebih dari 3%. Bandingkan dengan NPL di perbankan yang juga 3%, tapi ada agunan. Segmen kartu kredit dan KTA, NPL mencapai 5-6%. Jadi, kredit bermasalah kami cukup bagus sampai saat ini. Kami membuat penilaian dari data nasabah, mana yang layak mendapatkan pinjaman dan mereka yang akan bermasalah.

6. Pinjaman digunakan untuk apa?

Pinjaman untuk kegiatan produktif seperti mengembangkan usaha mikro, bisnis kuliner, bisnis fesyen online. Pinjaman ini untuk membeli stok untuk kemudian dibayar setelah mendapat revenue. Para peminjam tidak keberatan dengan bunganya. Mereka malah minta besaran pinjaman dinaikkan karena terlalu kecil menurut mereka. Ada juga yang meminjam untuk berobat, biaya pendidikan, dan lainnya yang sifatnya konsumtif.

7. Apa keunggulan UangTeman dibanding bank?

Kami tidak bersaing dengan bank. Kami bisa mencairkan pinjaman kurang dari sehari. Bahkan, hanya 2-3 jam, dengan catatan, dokumen dan syarat lainnya terpenuhi. Itulah kenapa banyak masyarakat tertarik. Kalau dari bank, 2-3 minggu belum tentu cair.

Kami ingin membantu masyarakat yang membutuhkan dana mendadak. Syaratnya mudah, hanya KTP, slip gaji, dan rekening bank jika tidak punya slip gaji. Jika tidak ke UangTeman dan bank, mereka harus datang ke rentenir yang bunganya gila-gilaan.

8. Rencana pengembangan bisnisnya ke depan?

Kami menargetkan pinjaman naik 3 kali lipat atau sekitar Rp 100 miliar pada tahun 2017. Caranya, kami akan meluncurkan produk baru dan merambah lebih banyak kota-kota besar di seluruh Indonesia, seperti Bali, Makassar, dan kota-kota di Sumatera. Mungkin ada tambahan 10 kota baru.

Kami tengah menyiapkan pinjaman khusus untuk UMKM sebesar Rp 5-10 juta yang pelunasannya dengan dicicil. Ada juga program pinjaman syariah. Program ini semuanya masukan dari nasabah.


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved