Penandatangan kredit bilateral ini telah dilakukan melalui beberapa tahapan, namun proses pencairannya masih menunggu beberapa tahap administrasi yang harus dilengkapi oleh Trikomsel. Namun demikian, Sugiono Wiyono Sugialam, Presiden Direktur Trikomsel optimis pencairan dapat dilakukan pada kuartal kedua tahun 2009. “ Persetujuan kredit ini merupakan bukti nyata atas perhatian ANZ pada sector riil di Indonesia,” ujar Mark Dawson, Head of Relationship Banking- Vice President Director ANZ Panin Bank.

Kredit dari ANZ ini merupakan tambahan atas kredit sindikasi yang diperoleh Trikomsel pada tahun 2008 lalu sebesar USD 79 juta. Kredit bilateral ini akan digunakan untuk mengembangkan kegiatan usaha Trikomsel seperti pembiayaan untuk pembelian telepon genggam dengan merek ternama dari beberapa principal internasional. Melalui pembiayaan dengan suku bunga yang menarik, peluang Trikomsel akan menjadi semakin terbuka lebar di industri telekomunikasi.

Sementara itu, per 31 Maret 2009, jaringan gerai ritel OkeShop yang dimiliki Trikomsel sudah mencapai 183 gerai yang tersebar di 145 kota. Selain itu OkeShop memiliki jaringan kerja dengan lebih dari 11.200 dealer aktif/peritel independen di Indonesia dengan pusat distribusi sebanyak 108 titik.

Dan dalam rangka memperluas jaringan distribusi dan jangkauan pasar, Trikomsel baru-baru ini meluncurkan layanan penjualan telepon seluler secara on-line melalui www.oke.com dengan menggunakan kartu kredit. Hal tersebut menjadikanTrikomsel sebagai toko on-line pertama di Indonesia di kategori penjualan alat telekomunikasi.