Listed Articles Editor's Choice

Mary McDowell: Inovasi Nokia Tiada Henti

Mary McDowell: Inovasi Nokia Tiada Henti

Bagi Nokia, Indonesia adalah pasar yang menjnjikan. Maka, tak heran pabrikan ponsel terbesar dunia ini memberikan perhatian khusus pada Indonesia. Di akhir April 2011, salah satu pentinggi Nokia, Mary McDowell datang ke Indonesia Dan, pada 31 Apeil, wartawan SWA, Ario Fajar, berkesempatan bertatap muka secara langsung dengan Executive Vice President Nokia ini, dan melakukan wawancara. Berikut petikannya:

Apa maksud kedatangan Anda ke Indonesia?

Ini pertama kali saya datang ke Indonesia. Secara pribadi saya senang bisa mengunjungi Indonesia. Dalam beberapa hari ke depan, saya memang sedang melalukan perjalanan ke beberapa negara. Di Indonesia, saya ingin melihat perkembangan bisnis ponsel Nokia sekaligus menyapa hangat Nokia Indonesia

Bagaimana track record Nokia Indonesia sejauh ini?

Sangat menggembirakan. Nokia Indonesia memiliki perfomance yang sangat baik. Ini didukung oleh tim dan sumber daya manusia yang berkualitas. Saya yakin, Nokia Indonesia bisa jauh lebih berkembang ke depan, karena solid dan peluang pasar yang terbuka lebar

Bisa Anda gambarkan skop tanggung jawab Anda?

Saya bertanggung jawab untuk mobile phones, membawahi bisnis dan pengembangan produk untuk operasional mobile phone global. Saya bergabung dengan Nokia tahun 2004.

Bagaimana strategi Nokia dalam menjawab tantangan bisnis ke depan?

Kami sudah merancang tiga pilar untuk menjawab segala tantangan nanti. Pertama, Nokia telah menggandeng Microsoft untuk mengembangkan platform Windows Phone untuk kelas smartphone. Kolaborasi ini akan menciptakan ekosistem baru. Kedua, Nokia tengah menyediakan alat bagi agar satu miliar orang agar bisa mengakses internet dengan mudah. Singkatnya, meningkatkan pelayanan. Ketiga, Nokia menyiapkan teknologi masa depan (disruption technology). Pengembangan strategi ini akan ditangani langsung oleh ahlinya.

Bagaimana implementasi strategi tersebut?

Kami punya strategi guna meningkatkan kemampuan perangkat, yakni dengan harga lebih rendah sehingga kami bisa membawa internet ke konsumen baru. Symbian sampai saat ini masih diperuntukan sementara masih untuk smartphone. Namun, begitu teknologinya memungkinkan, bukan tidak mungkin akan diturunkan ke feature phone.

Bagaimanakah perkembangan informasi dan penetrasi personal teknologi di Indonesia sejauh ini dan ke depannya?

M: Indonesia adalah salah negara dengan perkembangan teknologi informasi yang paling berkembang cukup pesat. Penetrasi pengguna Facebook dan Twitter di Indonesia salah satu yang tercepat dan terbanyak di dunia. Ini peluang untuk kami dalam menggarap bisnis dengan menyediakan devices yang disesuaikan dengan kebutuhan pasar. Untuk itu, Nokia menyediakan layanan untuk memenuhi kebutuhan tersebut, antara lain dengan bekerja sama dengan operator seluler untuk menyediakan paket layanan data (data plan).

Bagaimana memanfaatkan peluang serta kondisi tersebut?

Nokia akan melakukan pilot project untuk membangun proxy internet yang akan diakses lewat OVI Browser. Kami akan mulai komersial bersama OVI Browser terbaru tidak lama lagi.

Di Indonesia, ponsel QWERTY sangat digemari, melihat kondisi tersebut Nokia akan terus meliris produk QWETY secara terus-menerus. Salah satu devices yang sukses adalah Nokia C3. Nokia C3 sangat diterima pasar Indonesia karena harganya terjangkau dan didukung fitur yang komplit.

Sementara untuk memenuhi kebutuhan pasar ponsel layar sentuh (touch screen). Nokia juga telah mengeluarkan devices dengan fasilitas layar sentuh dan ketik (touch screen and type). Nokia tak pernah berhenti untuk menghubungkan pengguna ke dunia maya dengan layanan yang terus dikembangkan oleh Nokia sendiri. Misalnyanya melalui OVI Life Tools. OVI Life Tools menyediakan beragam informasi dan edukasi. Untuk menambah layanan dan aplikasi, Nokia bekerja keras dalam membangun ekosistem. Dengan S40 yang mendukung aplikasi Java, Forum Nokia menggandeng pengembang aplikasi dan universitas seperti dari ITB.

Bagaimana Anda melihat maraknya gempuran produk Cina ataupun lokal yang membanjiri pasar ponsel Indonesia khususnya untuk mobile phone (bukan smart phone)?

Itu sah-sah saja. Kami sangat menghargai kompetisi di industri ini. Semua vendor berhak untuk menjalankan strategi masing-masing. Kami sangat respek dengan kompetisi ini.

Adakah cara untuk mempertahankan pasar atau mungkin memperoleh kembali “kejayaan” Nokia?

Memberikan pelayanan sebaik mungkin. Menciptakan devices yang dibutuhkan dan diinginkan masyarakat. Selalu menciptakan inovasi yang tidak pernah berhenti. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved