Menambah ragam pilihan treatment, menjadi salah satu kunci keberhasilan bagi yang berbisnis di bidang kedokteran. Ultimo Clinic, kini menambah treatment dalam mengatasi kebotakan dengan mengadopsi teknologi baru yang banyak digunakan di Korea Selatan. Hair transpalant atau yang sering disebut dengan pengcangkokan rambut, menjadi pilihan terbaru bagi para pria yang mengalami kebotakan permanen akibat factor genetis.

“Dalam dunia kedokteran tentu kita harus terus berinovasi untuk memberikan yang terbaik untuk pasien kita. Oleh karena itu, sekarang kita ada Metode baru dari hair transplant, Metode ini dikenal sebagai metode FUT (Follicular Unit Transplantation), yaitu prosedur yang lebih cepat dengan hanya berdurasi 4-6 jam. Di awal operasi, dokter bedah akan memotong satu strip kulit kepala bagian belakang, yang akan menjadi donor rambut dan biasanya bisa mengandung sampai 2.000 folikel rambut. Teknologi terbaru ini prosesnya cepat dan memberikan dampak yang lebih bagus untuk pasien,” ucap Ollievera Putri Anggraini, Business Development Ultimo Clinic.

Treatment yang sudah ada di Ultimo Clinic sejak September 2014 ini, bukan hanya dapat diterapkan di bagian kepala, tetapi juga dapat diaplikasikan untuk menambah lebat jenggot atau menutup bekas Luka di dekat garis rambut pasca operasi face lift. Bukan hanya menyasar kebotakan pada kaum pria, treatment ini juga dapat diaplikasi untuk kebotakan wanita dan juga alis serta bulu mata untuk menambah kecantikan wajah.

Pasien yang ingin melakukan hair transplant, terlebih dahulu harus berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui kondisi kulit kepala dan rekap kesehatan pasien. Selanjutnya, pengoperasian akan dimulai dengan memotong satu strip kulit kelapa (kira-kira 0,5 cm) di kulit bagian belakang, yang akan menjadi donor rambut. Dalam proses ini, pasien akan dibius local dan tidak menimbulkan rasa nyeri. Proses tersebut akan menghasilakn 2ribu folikel rambut yang kemudian dipotong-potong untuk memisahkan setiap helai rambut beserta folikelnya. Setiap helai rambut yang berfolikel tersebut akan ditanamkan ke kulit kepala yang mengalami kebotakan dengan sebuah implanter pen.

Dua bulan mulai diterapkan di Ultimo Clinic, setiap bulannya hair transplant ini mampu menggaet 2-4 pasien baru. Pasien-pasien yang datang umumnya adalah para professional muda yang mengalami kebotakan pada bagian depan. Ada juga kaum wanita yang datang dan menggunakan treatment untuk alis dan bulu mata. Untuk dapat menggunakan teknologi terbaru ini, setiap pasien dikenakan biaya yang berbeda-beda tergantung tingkat kebotakan.

Upaya memperkenalkan produk terbarunya ini, selain memasang iklan, Ultimo Clinic juga melakukan talkshow untuk memberikan edukasi serta Patient Gathering minimal 1 bulan sekali. Selain itu, Ultimo Clinic juga bekerja sama dengan bank-bank, untuk mengadakan gathering dengan nasabah-nasabah prioritasnya dan juga dalam memberikan Gift Privilege. Klinik yang memiliki segmentasi A+ ini juga bekerja sama dengan organisasi, Asosiasi, Klub international maupun local dalam bentuk Join Event dan membership Privilege.

Saat ini Ultimo Clinic sudah menangani hampir dengan 10 ribu pasien di setiap cabangnya di Jakarta, Surabaya dan Bali dengan berbagai macam treatment dan surgery yang dilakukan, salah satunya Body Contouring Surgery yang menjadi primadonanya.(EVA)