Technology

Aplikasi Augmented Reality Mudahkan Pencarian Info Pariwisata

Aplikasi Augmented Reality Mudahkan Pencarian Info Pariwisata

Pesona Indonesia di bidang pariwisata kian diminati wisatawan domestik maupun mancanegara. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik secara akumulatif, sejak Januari-Maret 2012, jumlah wisatawan mancanegara mencapai 1,90 juta orang atau naik 11,01% dibandingkan dengan periode yang sama 2011 (1,71 juta orang). Begitu pula dengan jumlah wisatawan domestik yang kian meningkat sehubungan dengan membaiknya pendapatan per kapita masyarakat Indonesia. Apalagi pencarian informasi pariwisata banyak dilakukan calon wisatawan via internet.

Aplikasi Augmented Reality Mudahkan Pencarian Info Pariwisata

Untuk itu, Kantor Kementrian Pariwisata & Ekonomi Kreatif meluncurkan aplikasi mobile Augmented Reality. Menurut Esthy Reko Astuty, Direktur Pencitraan Indonesia, Kementrian pariwisata dan Ekonomi Kreatif, tujuan dikembangkannya aplikasi ini adalah untuk mempermudah para wisatawan mencari informasi terkait obyek pariwisata dan fasilitas pendukung pariwisata tersebut melalui ponsel.

Aplikasi mobile Augmented Reality “Indonesia In Your Hand” merupakan aplikasi pertama di dunia yang memiliki ribuan database obyek pariwisata seperti Taman Nasional, Museum, Cagar Budaya, Kebun Binatang Nasional serta Peninggalan Sejarah di Indonesia yang dapat dilihat hanya melalui layar ponsel dengan menggunakan teknologi Augmented Reality.

Kemampuan aplikasi mobile ini salah satunya adalah menemukan lokasi objek wisata terdekat dan dapat mengetahui informasi seputar obyek wisata tersebut itu berdasarkan koordinat yang didapat dari ponsel tersebut, terdapat juga fasilitas pemesanan kamar hotel, sewa kendaraan, peta petunjuk obyek wisata, daftar hotel, bandara, kantor POS , kantor Polisi, Google Maps, Google Directory, Augmented Reality Browser dan Real Time News. Aplikasi ini bisa diakses melalui ponsel dengan teknologi seperti Symbian, Android, Iphone, Blackberry dan Java.

Aplikasi Indonesia In Your Hand merupakan terobosan penting karena jika dibandingkan biaya produksi 5.000 lembar leaflet informasi daerah wisata yang sudah diterapkan pada saat ini, dengan menggunakan aplikasi Indonesia In Your Hand para wisatawan bisa mendapatkan informasi secara gratis. “Promosi pariwisata di Indonesia harus lebih utama menggunakan media digital terutama ponsel, dikarenakan media digital sangat efektif menjangkau target wisatawan yang berencana pergi ke Indonesia, sehingga menciptakan warna yang berbeda dalam promosi wisata Indonesia,” kata Esthy. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved