Technology

Asus Zenfone Max Menjawab Kebutuhan Smartphone Berkapasitas Baterai Jumbo

Asus Zenfone Max Menjawab Kebutuhan Smartphone Berkapasitas Baterai Jumbo

Seiring dengan makin sibuknya aktivitas kita sehari-hari, kini penggunaan smartphone menuntut ketahanan baterai lebih besar. Maklum, smartphone ini perlu digunakan untuk mengerjakan tugas kantor, bisnis, kuliah, sekolah, hiburan, foto dan lainnya. Penggunaan power bank pun tidak menjawab kebutuhan tersebut karena tidak praktis. Nah, menyadari akan kebutuhan konsumen yang dinamis dan beragam itulah, Asus tertantang untuk menghadirkan produk yang diinginkan konsumen.

Inovasi yang dilakukan Asus adalah menghadirkan Zenfone Max ZC550KL di pasaran Indonesia. Seperti diketahui, Asus Zenfone Max merupakan smartphone yang diperkuat baterai berkapasitas raksasa, sebesar 5.000mAh. Kapasitas tersebut jauh di atas kapasitas rata-rata baterai smartphone yang beredar di pasaran Indonesia saat ini.

Sebagai gambaran, smartphone yang beredar saat ini di pasaran menggunakan baterai yang ada di kisaran 2.000 sampai 4.000mAh. Dipadukan dengan prosesor Quadcore yang hemat energi, yakni Qualcomm Snapdragon 410, smartphone ini mampu menawarkan masa aktif baterai yang sangat panjang.

“Baterai smartphone adalah komponen yang memegang peranan sangat penting saat ini,” jelas Juliana Cen, Country Product Group Leader Asus Indonesia. Dengan Zenfone Max, pengguna bisa beraktivitas tanpa perlu khawatir kehabisan baterai karena kapasitas baterai 5.000mAh menawarkan masa aktif hingga dua-tiga hari.

Asus Zenfone Max kapasitas baterai 5.000 mAh

Asus Zenfone Max kapasitas baterai 5.000 mAh

Yang menarik, desain tipis yang dimiliki Asus Zenfone Max tidak menghalangi smartphone ini untuk menyimpan baterai berkapasitas monster di dalam. Sebuah baterai lithium-polymer custom-crafted non-removable 5.000mAh mampu menyimpan energi maksimum dalam ukuran minimum. Dengan baterai ini, jika smartphone berada dalam kondisi idle, produk ini dapat menyimpan energi hingga 38 hari.

“Kalau saat ini kita sudah terbiasa dengan charging sehari 2 kali, maka itu tidak akan terjadi lagi jika menggunakan Zenfone Max. Bisa jadi pengguna malah terkejut karena indikator baterai masih di atas 60% selepas jam istirahat siang,” Juliana menambahkan.

Begitu awetnya daya tahan baterai Zenfone Max, maka pengguna tidak perlu bolak-balik mengisi ulang baterai. Bandingkan, jika menggunakan smartphone lain. Berkurangnya siklus isi ulang yang harus dilakukan pada akhirnya akan membuat baterai Zenfone Max juga akan lebih awet, umur pemakaiannya pun lebih panjang.

Manajemen Asus tidak asal mengklaim. Yanuar Arifin pun sudah membuktikan ketahanan baterai Zenfone Max. “Saya coba pakai untuk mendengarkan musik, ternyata baterai Asus Zenfone Max mampu bertahan hingga 72,9 jam. Jadi hobi saya mendengarkan musik makin asik di mana saja da kapan saja dengan smartphone ini, karena tidak pelru repot untuk charge baterai, apalagi bawa-bawa powerbank,” ungka eksekutif muda yang berkantor di kawasan Slipi, Jakarta Barat ini.

Di Indonesia, saat ini Asus Zenfone 2 Max ZC550KL tersedia di harga Rp2,599 juta lewat mitra distribusi resmi Asus yakni PT Synnex Metrodata Indonesia, PT Erajaya Swasembada dan PT. Datascrip. Produk ini sendiri memiliki masa garansi penuh selama satu tahun, baik untuk service ataupun spare part.

Siap untuk berbagai aktivitas

Baterai berkapasitas besar memiliki dampak signifikan bagi pengguna smartphone. Dengan kapasitas baterai sebesar 5.000mAh, Zenfone Max memungkinkan lebih banyak aktivitas yang bisa dilakukan secara online, menonton lebih banyak film, berbicara lebih lama di telepon, dan juga bermain game online.

Dari pengujian lab internal Asus, baterai ini mampu bertahan untuk melakukan panggilan suara dalam jaringan 3G hingga mencapai 37,6 jam non stop. Jika digunakan untuk menjelajah web via WiFi, baterainya bisa bertahan hingga 32,5 jam. Video sepanjang 22,6 jam dapat disaksikan tanpa kehabisan energi di tengah jalan. Dan jika Anda inginkan, smartphone ini mampu memutar alunan musik tanpa berhenti selama 72,9 jam.

Asus Zenfone Max sudah tersedia di ritel Indonesia

Asus Zenfone Max sudah tersedia di ritel Indonesia

Lebih menyesuaikan dengan kondisi pengguna di Indonesia, Asus Zenfone Max coba digunakan untuk bermain game online seperti Clash of Clans dan game ringan namun juga membutuhkan koneksi Internet, yakni Duel Otak. Selain bermain game, smartphone juga digunakan untuk browsing, menonton video YouTube dan sesekali melakukan panggilan telepon ataupun SMS. Adapun untuk koneksi Internet sendiri dilakukan baik via WiFi ataupun lewat konektivitas GSM.

Dari pengujian yang dilakukan dengan kebiasaan di atas, terlihat bahwa baterai 5.000mAh yang digunakan pada Zenfone Max mampu memasok daya hingga lebih dari 2 hari. Padahal, aktivitas utama yang dilakukan cukup menguras energi karena smartphone harus terus terhubung ke Internet dan prosesor serta GPU bekerja keras mengolah grafis yang akan ditampilkan di layar.

Namun demikian, pengujian di atas hanyalah merupakan salah satu contoh kebiasaan pengguna. Dalam kehidupan sehari-hari, tentunya tidak sepanjang waktu pengguna smartphone memakai perangkatnya untuk bermain game online. Ada juga yang lebih sering digunakan sebagai music player.

Jika aktivitas sang pengguna tidak banyak, daya tahan yang ditawarkan baterai smartphone ini tentu akan lebih panjang dan akan membuat Zenfone Max memberikan banyak manfaat bagi pengguna kini yang tidak bisa lepas dari smartphone untuk mendukung aktivitas.

Yang perlu diperhatikan, tidak seperti baterai seri Asus Zenfone 2 Laser, Selfie ataupun Zenfone Go, baterai 5.000mAh yang dimiliki oleh Zenfone Max merupakan baterai khusus yang sifatnya non-removable. Artinya, baterai berkapasitas jumbo tersebut ditujukan bukan untuk dicopot pasang atau diganti sendiri oleh pengguna dengan baterai Zenfone Max lain, apalagi baterai dari produsen lain meskipun jenisnya sama.

Jika pengguna merasa ada masalah dengan baterai Lithium-Polymer yang tertanam di dalam Zenfone Max, pengguna disarankan untuk mendatangi Asus Service Center untuk memeriksa kondisi perangkatnya.

Baterai raksasa sekaligus sebagai powerbank

Meski memiliki desain tipis sehingga hanya menyediakan ruang relatif sempit, Asus berhasil menyematkan sebuah baterai raksasa yakni baterai tipe Lithium-polymer non removable sebesar 5.000mAh ke dalamnya. Dan jika Anda terbiasa mengalami baterai yang semakin lemah bersama dengan berjalannya waktu, hal itu tidak akan ditemukan pada Zenfone Max.

Berhubung besarnya kapasitas baterai yang tersedia, dalam kondisi tertentu bahkan dapat bertahan hingga 38 hari, pengguna tidak perlu bolak-balik mengisi ulang baterai Zenfone Max. Ini tidak seperti jika menggunakan smartphone lainnya. Dengan sedikitnya siklus isi ulang yang harus dilakukan, pada akhirnya baterai Zenfone Max juga akan lebih awet.

Tak hanya itu saja, yang menarik, dengan teknologi khusus, baterai 5.000mAh yang tersedia di dalam Zenfone Max juga bisa berfungsi sebagai powerbank bagi smartphone ataupun perangkat lainnya. Cukup menyambungkan kedua perangkat lewat konektor micro USB yang disediakan, maka baterai gadget tersebut akan diisi ulang oleh Zenfone Max.

Untuk estetika, Zenfone Max menggunakan bezel berdesain metal-effect yang penuh gaya, namun tetap lembut saat disentuh. Sebagai pelengkap, back cover smartphone 5,5 inci dengan Android Lollipop yang akan mendapatkan upgrade ke Android Marshmallow ini menggunakan case dengan pola leather berwarna putih dan hitam.

asusbaterai

Dari sisi kamera, Asus Zenfone Max ZC550KL menggunakan kamera utama dengan resolusi 13MP dengan lensa f/2.0 aperture yang mampu mengambil foto dengan resolusi 4128 x 3096 pixel. Dengan dukungan zero shutter lag, Anda tidak perlu khawatir akan kehilangan momen berharga yang umumnya berlangsung sangat cepat. Yang menarik, kamera tersebut diperkuat fitur Laser Auto Focus.

Teknologi fokus dengan laser ini dapat mempercepat pencarian fokus terhadap obyek foto, baik jarak dekat ataupun jarak jauh, hingga 0,03 detik. Hasilnya, pengguna akan dapat mengambil foto yang lebih fokus dengan cepat dibandingkan sistem fokus biasa. Fitur fokus laser ini juga sangat membantu mendapatkan fokus dengan cepat dan tepat, misalnya saat memotret dalam kondisi kurang cahaya.

Dukungan teknologi khas Asus PixelMaster Camera membuat smartphone ini mampu menangkap gambar dan video hingga 400% lebih terang saat dalam kondisi pencahayaan minimal. Jika dibutuhkan, tersedia pula dual-LED (dual tone) flash yang dapat membuat hasil foto terekam dengan warna yang lebih natural. Selain mengambil foto, kamera yang digunakan mampu merekam video dengan resolusi FullHD dengan kecepatan 30 frame per detik.

Untuk melengkapi, kamera depan yang disediakan pada ZC550KL juga memiliki resolusi yang cukup tinggi yakni 5MP serta dengan aperture f/2.0. Tak hanya resolusi yang tinggi, kamera ini juga mendukung autofocus untuk mendapatkan hasil foto yang lebih baik. Bahkan bagi pengguna yang gemar melakukan selfie, kamera depan juga menyediakan sudut yang lega, hingga 85o. Artinya, akan lebih banyak obyek yang bisa ditangkap dalam foto.

Menurut Juliana, Zenfone Max dilengkapi dengan layar yang solid. Lapisan pelindung layar pada Zenfone Max terbuat dari Corning Gorilla Glass 4 yang dipasangkan untuk menutup semua bagian depan, ini membuat Zenfone Max Anda terlihat sempurna seperti kaca, saat Zenfone Selfie Max sedang tidak menyala.

Untuk tingkat kecerahan warna dan responsivitas terbaik, Zenfone Max menggunakan teknologi Asus TruVivid. Teknologi ini menggantikan desain empat lapis yang biasa dimiliki smartphone touchscreen menjadi dua lapis. Ia menggabungkan kaca pelindung dengan lapisan panel sentuh dan menghilangkan ruang udara. Akhirnya, tampilan lebih dekat ke permukaan layar.

Display Zenfone Max sendiri menggunakan layar IPS, sehingga menawarkan sudut pandang luas yaitu hingga 178 derajat. Ketajaman gambar yang hingga 267 pixel per inch didukung oleh NTSC gamut yang mencapai 72% membuat semakin banyak warna yang dapat dihasilkan dengan akurat, bagaikan menyaksikan obyek nyata. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved