Technology

Belum Setahun Legatalk Diunduh Lebih 40 Ribu Pengguna

Belum Setahun Legatalk Diunduh Lebih 40 Ribu Pengguna

Diluncurkan secara resmi pada 17 Juli 2014, aplikasi anonim lokal pertama di Indonesia, Legatalk, mampu menyita perhatian di kalangan masyarakat. Pasalnya belum genap berusia satu tahun, aplikasi buatan Creative HotHouse ini telah diunduh lebih dari 40.000 pengguna, yang kebanyakan dari mereka adalah anak muda.

legatalk

Asmara Wreksono, Head of Communications Creative HotHouse, menjelaskan, alasan di balik antusiasme masyarakat mengunduh aplikasi ini adalah karena sifat anonimitas itu sendiri. Menurutnya, ada kecendurungan bahwa kebanyakan orang memiliki tendensi mengeluarkan unek – uneknya, namun itu baru bisa dilakukan secara total ketika dia tidak kenal dengan lawan bicaranya.

Menariknya lagi, mereka dapat mempost apa yang mereka pikirkan secara anonim, kemudian dapat di-comment oleh sesama pengguna yang juga anonim. “Mereka tidak tahu satu sama lain – inilah yang menjadi daya tarik aplikasi ini sehingga ada sebuah keasyikan bagi si pengguna berlama – lama menggunakan aplikasi ini,” papar Asmara.

Sejalan dengan pernyataan Asmara, Roslina Verauli, Psikolog Teenager Rumah Sakit Pondok Indah, menuturkan bahwa dengan tidak mengenal siapa lawan bicara kita, maka dapat dengan mudah mengutarakan sesuatu. “Mungkin, karena setelah itu orang yang jadi lawan bicara kita sudah tidak ketemu lagi, jadi bisa totally terbuka,” ujarnya.

LegaTalk sendiri memiliki berbagai fitur yang terus dikembangkan. Misalnya adalah background halaman muka yang sederhana di mana pengguna dapat mengubah warna atau motif latar belakangnyasesuai keinginan. Ada pula fitur “HOT” yang akan memberikan noifikasi bagi pengguna jika ia dikomen atau direply komennya. Kolom “HOT” juga memberikan notifikasi apabila ada pengguna lain yang memberikan “love” atau menyukai statusnya. Kemudian ada juga kolom FRIENDS yang berisi status – status yang dibuat oleh mereka yang berada di dalam daftar kontak handphone pengguna, atau teman dari kontak tersebut. Ada juga kolom ALL yang menunjukkan seluruh status pengguna LegaTalk.

Anonimitas adalah nilai yang diusung oleh aplikasi ini. Dimana mulai dari ID tidak menggunakan nama asli atau nick seperti yang biasa digunakan di sosial media lain, melainkan menggunakan beberapa digit angka saja. “Ketika registrasi, LegaTalk akan meminta pengguna memasukkan nomer telponnya, kemudian terenkripsi oleh sistem, dimana tidak bisa dilacak oleh pengguna lain, bahkan LegaTalk sendiri,” tukas Asmara.

Terlepas dari itu, dari sisi pengguna, bisa jadi ada kekhawatiran akan anonimitas tersebut, dimana mereka bisa saja dengan leluasa melakukan suatu provokasi atau memuat konten pornografi. Namun hal ini secara lugas dibantah oleh Asmara. “Begitu ada konten yang mengandung provokasi, pornografi, bahkan promosi, akan secara otomatis dihapus oleh sistem.” (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved