Technology

Campaign.com Bantu Brand Building Melalui Kompetisi Foto

Campaign.com Bantu Brand Building Melalui Kompetisi Foto

Bukan hanya lewat beriklan di media massa, sebuah merek ternyata bisa meningkatkan ikatan emosional antara konsumen dan perusahaan yang memproduksinya (brand building) hanya dengan melalui sebuah foto. Hal itu telah dibuktikan oleh Campaign.com, platform yang mempertemukan merek dengan konsumen lewat ajang kompetisi foto. Bagaimana caranya?

Memotret diri sendiri atau lebih kondang dengan sebutan foto selfie bisa membawa keberkahan bagi sebuah merek. Fenomena tersebut yang ditangkap oleh Campaign.com guna mendongkrak simpati khalayak. Hasilnya, selain menjadi buah bibir, merek bisa menciptakan brand building hingga menemukan duta merek.

William S. Godokusumo, Presiden Direktur Campaign.com (paling kanan)

William S. Godokusumo, Presiden Direktur Campaign.com (paling kanan)

William S. Godokusumo, Presiden Direktur Campaign.com, menjelaskan, saat ini teknik promosi konvesional seperti beriklan sudah banyak ditinggalkan khususnya di Amerika Serikat. Tidak sedikit merek yang kehilangan perhatian khalayak meski sudah mengeluarkan dana besar untuk beriklan.

Menurutnya, Campaign.com membantu membawa perwakilan merek lebih dekat ke pengguna yang menjadi pecinta mereka sendiri. Melalui kompetisi-kompetisi tertentu, merek tersebut akan menemukan Superfans (pemenang dari kampanye tertentu) mereka sendiri, yang mungkin saja akan menjadi duta merek.

“Orang sudah mulai jenuh dengan iklan sehingga mereka sering mengabaikan produk yang sedang berpromosi atau meningkatkan citra. Perlu ada solusi cerdas yang lebih dinamis dan menyentuh langsung ke masyarakat,” ungkapnya saat pesta peluncuran Campaign.com di Dowtown Bistro, Jakarta, kamis lalu (26/06).

William menambahkan, Campaign.com juga berusaha untuk mengubah cara orang berkompetisi online dari cara konvensional ke cara yang baru, yaitu lebih mudah, segar dan sederhana. Sebagai contoh, seorang pengguna dapat mengikuti suatu kompetisi atau kampanye melalui aplikasi messeger seperti WhatsApp, WeChat, BBM, Line, KakaoTalk dan lainnya.

Dengan menggunakan aplikasi messseger ini, pengguna tidak perlu membuka laptop dan mengunduh dari apa yang mereka butuhkan. Mereka dapat mengirim foto-foto ke nomor yang sudah ditentukan, bersamaan dengan data pribadi lengkap dan foto mereka akan langsung muncul di Campaign.com. Pengguna juga dapat melalukan hal yang sama melalui ke alamat khusus yakni [email protected]. “Kami adalah jembatan bagi merek dan pecinta brand tertentu,”jelasnya.

Untuk menjadi Superfans caranya sangat mudah. Pertama, pemegang merek akan menentukan konten atau kampanye apa yang ingin dilombakan. Lalu, akan ada beberapa instruksi misalnya berfoto dibooth atau berfoto bersama produk atau merek. Kemudian, konsumen bisa langsung mengunduh hasil foto tersebut ke wesbite Campaign.com untuk disaring dan dipilih siapa yang berhak menjadi pemenang. Pemenangnya akan ditentukan oleh pemegang merek sesuai dengan syarat yang telah ditentukan. Orang yang keluar sebagai pemenang dinobatkan sebagai Superfans.

William mengungkapkan, ada beberapa keuntungan yang bisa didapat bagi pemegang merek jika bergabung dengan Campaign.com. Pertama, pemegang merek bisa mendapatkan konten (foto) yang telah diunduh. Kedua, bertemu komunitas dan membangun loyalitas. “Ketiga adalah brand building, itu yang paling penting,” sambungnya.

Ia berpendapat, aktivitas promosi dan kompetisi online sekarang lebih luas dan persuasif. Melakukan kampanye online juga sedang diminati karena mudah dan tidak perlu memakan waktu yang banyak dan energi. Secara tradisional, promosi melalui online dijalankan dan terletak disitus merek yang berbeda dan individual. Ini membuat pengguna bingung dan bahkan terkadang tidak menyadarinya karena mereka harus membuka berbagai macam situs website untuk mengikuti satu kampanye tertentu.

“Kami adalah pelopor platform yang menawarkan ke berbagai macam brand untuk mendorong para user agar berkompetisi dan berbagi foto pertama di Indonesia sekaligus produk 100% asli Indonesia ” klaimnya.

Tampilan website Campaign.com

Tampilan website Campaign.com

Meski baru seumur jagung, performa Campaign.com cukup melaju kencang. Perusahaan yang berdiri pada Oktober 2013 ini telah menggandeng 50 merek dan melakukan 100 kampanye di Indonesia dan Singapura. Antara lain: Maybelline, Garnier, Sensitif, Popoku, Jakarta Fashion and Food Festival, Lotte Shopping Avenue, Inul Vizta, Taman Impian Jaya Ancol, ABDA Insurance, Chatime, hingga kampanye calon presiden Republik Indonesia, Jokowi-JK dan Prabowo-Hatta.

Sementara klien mereka di Singapura, antara lain: Swensens, PUB, Sogurr, Udders Ice Cream, SIWW dengan water.org dan masih banyak lagi. Perusahaan yang dimotori oleh kakak beradik ini telah menghimpun lebih dari 650 Superfans dan 60 ribu pengguna aktif.

Keberhasilan Campaign.com melaju kencang tidak terlepas dari orang-orang kreatif di dalamnya. Saat ini, perusahaan yang dikomandani oleh William ini memiliki 30 tenaga kreatif di Indonesia dan 5 orang di Singapura. Sebelum resmi berdiri, William menuturkan, pihaknya lebih dulu melakukan riset dan pengembangan selama 2-3 tahun. Meliputi: inkubasi, solusi teknik, website, IT program, sumber daya manusia, serta infrastuktur lainnya. “Perlu modal yang cukuplah untuk membangun bisnis ini,” sahutnya yang enggan membuka nilai investasi pembangunan Campaign.com.

Sementara itu, Ken Dean Lawadinata, Co-Founder Kaskus, menambahkan, kampanye adalah mengenai bagaimana caranya supaya suara orang didengar. Hal itu kadang dilakukan oleh perorangan, terkadang oleh sekelompok orang, dan terkadang oleh sebuah negara. Namun sayangnya, beberapa ada yang berhasil tetapi kebanyakan dari mereka gagal. “Dengan Campaign.com mereka dengan mudah, memungkinkan kita dan suara kita untuk didengar oleh jutaan orang,” ujarnya memberikan pujian.

“>Antusiasme banyak datang dari beberapa kalangan. Rudi Sudrajat (27) misalnya, yang berpartisipasi dalam kampanye yang diselenggarakan oleh Inul Vizta KTV belum lama ini. Rudi mengaku, keikutsertaannya bergabung dengan Campaign.com karena kompetisi yang diselenggarakan sangat menarik dan berbeda. Bukan hanya itu, pegawai bank swasta ini juga mengajak beberapa temannya untuk berpartisipasi. “Cuman ikut-ikutan meramaikan saja tanpa berharap menjadi Superfans,” jawabnya sambil tertawa.

Ke depannya William dan tim menargetkan untuk bisa merangkul lebih banyak lagi merek dari berbagai industri. Ia optimis, apa yang dijalankan oleh perusahaannya akan menjadi tren dan cara baru bagi merek untuk berpromosi dan mendekatkan diri ke konsumen. (EVA)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved