Automotive

Ferrari Superfast 812 Diborong ke Pasar Indonesia

Ferrari Superfast 812 Diborong ke Pasar Indonesia

Foto: Motor.s.Mega.mu

Respons positif dari konsumen saat Ferrari 812 super fast dipamerkan atau tampil perdana pada hajatan Geneva International Motor Show 2017, membuat manajemen Ferrari South East Asia berminat memboyong mobil ini ke negara-negara Asean, termasuk Indonesia. Demikian ungkap Marco Sambaldi, Head of Sales Ferrari South East Asia. Bahkan,menurut dia, mobil sport buatan Italia ini diklaim sebagai mobil terkencang di jajaran kelas Ferrari lainnya.

Dalam peluncurannya di Jakarta Selasa (24/10) lalu, Marco mengemukakan, Ferrari Superfast 812 yang merupakan penerus Ferrari F12 Berlinneta, memiliki kemampuan mesin, kecepatan, dan aerodinamis yang bagus. Dibekali mesin V 12, 6.5-liter yang memiliki tenaga maksimum hingga 789 tk pada 8.500 rpm dan 530 pound-feet torsi pada 7.000 rpm yang mampu mampu melaju dalam kecepatan hampir 340 km per jam.

Superfast 812 didesain baru dibanding model sebelumnya. Bila model sebelumnya menggunakan saluran asupan (intake) variabel pada LaFerrari-nya, sehingga tidak mengherankan bahwa mesin 812 Superfast menghasilkan angka yang sama dengan andalan Ferrari yang bermesin 6.3-liter V-12. Dengan desain baru ini Superfast 812 mampu melaju dari 0-100km per jam dalam waktu 2,9 detik, itu 0,2 detik lebih cepat dibanding F12 Berlinetta dan kurang lebih sama dengan TDF F12. Transmisi dual-clutch 7-percepatan seperti F12, serta penggunaan power steering elektronik.

Ferrari Superfast 812 dirancang oleh Ferrari Styling Centre. Bagian eksteriornya cukup mentereng dengan tinjauan yang lebih ekstrem. Di bagian dalam, kabinnya sangat sporty dengan penampakan yang radikal serta terkesan begitu nyaman. Dashboard keren. Selain itu, kursinya pun keren dan sporty. Roda kemudi terbaru disematkan pula untuk memberikan kesan canggih. Meski Ferrari belum mengumukan harga Superfast 812, Namun koran Bangkokpost menyebutkan bahwa banderol mobil ini adalah 31,5 juta baht atau sekitar Rp. 12,8 miliar.

Arie Christopher, CEO of Ferrari Jakarta, mengatakan, bahwa pihaknya belum memperoleh kepastian kuota mobil ini di Indonesia. Namun, dia menjanjikan bahwa konsumen akan memperoleh mobil yang langsung diimpor dari Italia itu tahun depan. “Model ini biasanya dibeli oleh orang yang sudah dalam usia matang sekitar 30 sampai 40 tahun,” kata Arie, disela-sela peluncuran mobil tersebut.

Saat ini populasi Ferrari di Indonesia diperkirakan berjumlah sekitar 400 unit. Dengan pangsa pasar terbesar di area Jakarta dan disusul Surabaya. (Rian S)


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved