zkumparan Automotive

Toyota Pamerkan 6 Kendaraan Konsep Elektrik di GIIAS 2018

Toyota Concept-i yang ditampilkan pada gelaran GIIAS 2018. (foto: Jeihan Kahfi/SWA)

PT Toyota Astra Motor (TAM) hadir di Gaikindo lndonesia International Auto Show (GllAS) 2018 dengan 28 unit display mobil termasuk kendaraan special exhibit yang akan menampilkan teknologi elektrifikasi.

Menempati booth seluas 2.870 m2 di Hall 10B ICE BSD, Toyota akan menghadirkan tak kurang 6 unit kendaraan, baik kendaraan terkini yang berbasis teknologi elektrifikasi maupun 3 unit kendaraan masa depan yaitu Concept i-Series yang terdiri dari Concept-i, i-Ride dan i-Walk serta C-HR Hybrid EV, Prius Plug-ln Hybrid EV dan Toyota Mirai Fuel Cell EV.

“Toyota optimistis kebijakan yang tengah dirancang oleh pemerintah saat ini yaitu terkait pengembangan kendaraan elektrifikasi akan memberi angin segar untuk lebih menggairahkan pelaku industri untuk mengembangkan pasar dan produk kendaraan ramah lingkungan di Indonesia,” kata Vice President Director PT Toyota Astra Motor,Henry Tanoto, di booth Toyota pada GllAS 2018, ICE BSD, (2/8/2018).

Salah satu kata kunci dalam pengembangan seri produk Concept-i adalah bagaimana menerapkan teknologi artificial intelligence untuk mengenali emosi dan preferensi agar pengemudi mencapai tingkat keselamatan yang optimal.

Sementara itu, kehadiran Prius Plug-ln Hybrid EV dan Mirai Fuel Cell EV mereprensentasikan semangat Toyota untuk secara bertahap melepaskan ketergantungan terhadap bahan bakar fosil. Prius Plug-ln Hybrid EV adalah salah satu dari seri kendaraan ramah lingkungan yang secara resmi diluncurkan tahun 2016. Prius Plug-ln Hybrid EV mempunyai daya jelajah mode Electric Vehicle (EV) sepanjang 68,2 km. Mobil ini juga dilengkapi alat quick charger dan hanya membutuhkan charger AC 100 V (6A) sehingga meningkatkan tingkat kenyamanan karena pengisian listrik mobil ini tidak memerlukan instalasi sirkuit khusus.

Sama seperti keluarga Prius, Toyota Mirai juga merupakan pionir di segmennya yaitu kendaraan listrik berbasis bahan bakar hydrogen atau dikenal dengan teknologi Full Cell Electric Vehicle (FCEV). Mobil ini pertama kali ditampilkan sebagai mobil konsep pada 2011 pameran otomotif Tokyo Motor Show dan di tempat yang sama pada 2013 Toyota Mirai tampil sebagai mobil yang siap diproduksi. Pada 2015, mobil ini mulai diproduksi secara komersial yang dipasarkan di Jepang, Amerika Serikat. dan Eropa. Sejak diluncurkan pertama kali, Toyota Mirai telah terjual sekitar 6.500 unit.

“Toyota senantiasa percaya selalu ada peluang untuk membangun masa depan yang lebih baik, temasuk mendukung kebijakan elektrifikasi industri otomotif yang tengah dicanangkan pemerintah melalui rencana pengembangan menuju era kendaraan elektrifikasi. Karena itu, pada GIIAS 2018 Toyota hadir dengan semangat baru dengan menampilkan perkembangan teknologi yang bisa dikatakan akan menjadi tulang punggung industri otomotif dan mobilitas di masa datang,” ujar Henry .

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved