Kerja keras untuk menjalankan Good Corporate Governance (GCG) secara konsisten dan berkelanjutan telah mengantarkan berbagai perusahaan berhasill meraih prestasi sebagai ‘Indonesia Most Trusted Companies 2017’.Acara yang digagas The Indonesia Institute For Corporate Governance (IICG) dan Majalah SWA ini bertujuan memotivasi dan membantu perusahaan untuk selalu bisa menerapkan prinsip GCG.

Chairman The Indonesian Institute For Corporate Governance (IICG) Gendut Suprayitno Dari 1.056 perusahaan BUMN dan swasta yang ikut berpartisipasi pada ajang ini, hanya 34 perusahaan yang memenuhi persyaratan menjadi peserta Corporate Governance Perception Index (CGPI) 2016. Peserta CGPI wajib mengikuti dua tahap penilaian yaitu tahap analisis (meliputi self assessment dan penilaian dokumen) dan tahap observasi.

Kuesioner pada tahap self assessment terdiri dari 3 aspek penilaian dan 7 indikator penilaian dalam bentuk pernyataan tentang hal-hal yang dipersepsikan oleh organ dan anggota perusahaan. Selanjutnya pada tahap penilaian dokumen, peserta diwajibkan memperlihatkan sedikitnya 47 jenis dokumen dan informasi perusahaan. Pada tahapan observasi, tim penilai melakukan klarifikasi melalui paparan eksekutif dan diskusi dengan organ perusahaan.

Ada tiga kategori dalam Pemeringkatan CGPI 2016, yakni kategori Sangat Terpercaya (The Most Trusted), Terpercaya (The Trusted) dan Cukup Terpercaya (The Fair Trusted). Sebanyak 11 perusahaan menyandang gelar ‘The Most Trusted’ dan 23 perusahaan dinobatkan sebagai ‘The Trusted’.

Pemeringkatan ini dimulai sejak 2001 ini pun diharapkan dapat meningkatkan kualitas layanan perusahaan kepada para stakeholders-nya, dengan begitu akan menghasilkan output yang baik pula bagi kemajuan bangsa. Gendut menambhakan, menambahkan, penilaian tahun ini, telah disesuaikan dengan dinamika dunia industri dan bisnis yang mendapat banyak tantangan serta peluang dari perkembangan teknologi dan perilaku konsumen.

“Perubahan yang dilakukan perusahaan tetap mempertimbangkan prinsip-prinsip GCG sehingga perusahaan mampu bersaing dan tumbuh berkelanjutan tanpa mencederai para pemangku kepentingan,” papar Suprayitno.

Lebih lanjut, Chief Editor SWA Group, Kemal Effendi, dalam sambutannya, mengatakan dengan penerapan GCG maka perusahaan bisa memberikan value yang lebih bagi konsumen, karyawan dan dengan penerapan GCG yang konsisten tentunya akan membawa kemanfaatan bagi kesejahteraaan bangsa dan negara Indonesia.”Saya yakin upaya yang dilakukan dalam penerapan GCG tentu akan membawa kemanfaatan positif bagi kita semua. dan kita dapat terus memperbaiki kinerja perusahaan dengan tetap pada kerangka GCG,” tuturnya.

Berikut Penemenang dari ‘Indonesia Trusted Companies 2017’

Kategori Perusahaan Sangat Terpercaya – PT Aneka Tambang Tbk – PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) – PT Bank Central Asia Tbk – PT Bank Mandiri – Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk -PT Bank OCBC NISP Tbk – PT Bank Syariah Mandiri – PT Bank Rakyat Indonesia -PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk – PT Bukit Asam Tbk – PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk

Kategori Perusahaan Tepercaya – PT Angkasa Pura II – PT Asuransi BRI Life – PT Asuransi Jiwa Inhealth Indonesia – PT AXA Mandiri Financial Services -PT Bakrie & Brother Tbk -PT BNI Syariah -PT Bank DKI -PT Bank Mandiri Taspen Pos -PT BAnk Riau KEpri -PT GAruda INdonesia (persero) Tbk -PT Indonesia Power – PT Mandiri AXA General Insurence -PT MAndiri Manajemen Investasi – PT Mandiri Sekuritas -PT Mandiri Tunas Finance – PT Pelabuhan Indonesia III – PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk – PT Pertamina (Persero) – PT PLN (persero) – PT Semen Indonesia (persero) Tbk – PT Telekomunikasi Selular – PT Timah (Persero) Tbk -PT Wijaya Karya (Persero) Tbk