Indonesia Best CFO zkumparan

Yonky Saputra, CFO Molindo: Menggolkan IPO Molindo dalam Enam Bulan

Yonky Saputra, CFO Molindo: Menggolkan IPO Molindo dalam Enam Bulan
Yonky Saputra, CFO Molindo

Yonky Saputra, boleh dikatakan sebagai profesional keuangan yang pertama kalinya menjabat CFO di PT Madusari Murni Indah Tbk (Molido Group). “Waktu saya masuk ke Molindo, mereka itu sebenarnya belum punya CFO, jadi saya CFO pertama dan pro-hire,” ujar Yongky membuka perbincangan. Saat Yonky bergabung ke Molindo di awal tahun ini, manajemen perseroan mencanangkan target melakukan penawaran saham perdana atau IPO (initial public offerting) dalam tempo 6 bulan, yakni sejak Februari-Agustus 2018.

Pembenahan pun dilakukan karena kultur akutansi keuangan di perusahaan yang berdiri sejak 53 tahun lalu itu masih tradisional. Untuk mendukung hal itu, Yonky menginisiasi regenerasi pegawai keuangan, menyediakan sistem ERP (Enterprise Resources Planning) sebagai sistem teknologi informasi yang mempecepat penyajian laporan yang digunakan sebagai basis membuat keputusan bisnis, dan menerapkan SAP (System Application and Product) dalam pemrosesan data, serta mengubah pola pikir tim keuangan.

“Yang saya lakukan adalah memberikan bimbingan dan pelatihan teknis mengenai hal-hal yang perlu dilaporkan ketika perusahaan go public, saya coach mereka pelan-pelan,” ujar Yonky, yang juga lulusan MBA bidang keuangan dari California State University, Amerika Serikat (1997). Bimbingan Yonky berdampak terhadap perubahan perilaku manajemen dan tim keuangan yang saat ini bisa memproyeksikan pendapatan, laba bersih, dan indikator keuangan lainnya berdasarkan data-data keuangan yang disajikan tersebut.

Dari segi pinjaman bank, Yonky menegosiasi ulang kepada bank agar perseroan mendapat tingkat bunga yang kompetitif. “Saya diskusikan dengan mereka, negosiasikan ulang bahwa kami adalah market leader ethanol, sehingga posisi kami dengan bank itu sama-sama ingin tumbuh bersama-sama, jadi tidak sebatas pinjam meminjam saja,” ia menjabarkan. Menurutnya, peran dan tugas CFO itu bukan sebatas petugas kasir atau melaporkan keuangan seperti akuntan. “Finance accounting kalau, menurut saya, adalah show me the money. Berapa besar finance bisa berkontribusi ke perusahaan dan bagaimana decision making dalam mengelola keuangan untuk menghasilkan yang terbaik bagi perusahaan,” ungkapnya. (*)

Nisrina Salma & Vicky Rachman


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved