Women Business Leaders

Novita Widya Anggraini, Dirigen Keuangan BNI di Masa Pandemi

Novita Widya Anggraini, Dirigen Keuangan BNI di Masa Pandemi
Novita Widya Anggraini, Direktur Keuangan BNI.
Novita Widya Anggraini, Direktur Keuangan BNI.

Beragam tantangan bisnis dihadapi industri perbankan di era pandemi ini. Sejak awal 2020, pemerintah menerapkan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sebagai salah satu cara mengantisipasi penyebaran Covid-19.

Kebijakan itu menambah tekanan pada kondisi perekonomian di Indonesia, sehingga memicu, salah satunya, penurunan permintaan kredit. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BNI) mengamati dampak pandemi Covid-19 telah menciptakan kondisi extraordinary yang berpengaruh terhadap stabilitas ekonomi dan sektor industri, misalnya sektor transportasi, pergudangan, serta akomodasi dan food & beverages.

Selain itu, terjadi penundaan beberapa proyek infrastruktur karena pemerintah mengalihkan anggarannya untuk program penanganan Covid-19, sehingga berdampak pada memburuknya kualitas kredit perbankan. Lebih lanjut, perbankan juga dihadapkan pada perubahan ekosistem dan perilaku masyarakat yang membutuhkan kemampuan perbankan untuk melakukan transaksi secara digital. Kebutuhan ini meningkat secara eksponensial sehingga melalui interaksi digital tersebut dapat mengurangi kebutuhan tatap muka antara nasabah dan pegawai bank.

Novita Widya Anggraini, Direktur Keuangan BNI, bersikap responsif untuk menangkal dampak negatif pandemi itu terhadap laju bisnis perseroan. “Meskipun terdapat tekanan yang cukup dalam akibat dampak pandemi ini, kami masih dapat bertahan dengan membukukan laba positif di akhir tahun 2020 sebesar Rp 3,3 triliun,” kata Novita yang diangkat sebagai Dirkeu BNI pada September 2020. Kemudian, laba bersih BNI pada 2021 senilai Rp 10,89 triliun, tumbuh 232,2% dari periode yang sama di tahun 2020 yang senilai Rp 3,28 triliun.

Novita mengimplementasikan strategi bisnis yang mencakup tiga aspek, yaitu kepemimpinan (leadership), kesehatan karyawan, dan bisnis. Pada aspek kepemimpinan, ia menjabarkan bahwa para pemimpin (leader) di BNI berikhtiar menjadi panutan (role model) yang harus bisa mengembangkan manajemen krisis dengan menanamkan sense of belonging kepada pegawai agar mereka bersedia bekerjasama dan memiliki sikap yang sama dengan manajemen dalam situasi yang sulit ini.

Selain itu, lanjut Novita, seluruh leader dan pegawai BNI meningkatkan komunikasi untuk menjaga kekompakan dan motivasi tim dalam bekerja serta menciptakan proses kerja dan lingkungan yang sehat dan nyaman bagi pegawai. “Kami juga selalu mengevaluasi kebijakan dan strategi yang masih dapat dilanjutkan atau yang harus dihentikan agar perusahaan tetap dapat bertahan,” ungkap Sarjana Ekonomi Akuntansi dari Universitas Islam Indonesia (2000) ini.

“Untuk mendukung arah strategi dalam rangka perbaikan dan inovasi proses bisnis tersebut, kami juga memiliki program BNI Corporate Transformation sebagai upaya mengakselerasi peningkatan kinerja keuangan secara berkelanjutan serta menyempurnakan rencana jangka panjang BNI.”

Novita Widya Anggraini, Direktur Keuangan BNI

Untuk menopang itu, Novita gencar menyinergikan nilai AKHLAK: Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif, yang menjadi nilai inti budaya kerja BNI; Corporate Value PRINSIP46: Profesionalisme, Integritas, Orientasi Pelanggan, dan Perbaikan Tiada Henti, yang menjadi nilai perusahaan yang terus dipedomani; serta transformation value RACE: Risk Culture, Agile, Collaboration, dan Execution Oriented, yang menjadi nilai utama dalam transformasi bisnis. Nilai-nilai tersebut diimplementasikan agar pegawai BNI mampu beradaptasi, terus berinovasi, serta mampu merespons setiap perubahan bisnis dan krisis yang terjadi.

Pada aspek kesehatan karyawan, strategi yang dilakukan Novita adalah membuat berbagai program dan kegiatan terkait antisipasi penyebaran Covid-19 terhadap pegawai saat bekerja, sehingga pegawai masih tetap produktif dengan kemungkinan terpapar virus yang lebih minimal. Selain itu, juga memperbarui berbagai kebijakan dan pedoman operasional untuk mengantisipasi penyebaran pandemi Covid-19, khususnya di lingkungan kerja BNI.

“Selanjutnya, pada aspek bisnis, kami menyesuaikan perubahan kondisi eksternal tersebut dengan meninjau ulang Corporate Plan BNI untuk merespons dampak pandemi,” ucap eksekutif kelahiran Klaten, Jawa Tengah, 45 tahun lalu ini.

Menindaklanjuti hal tersebut, BNI memiliki sejumlah inisiatif strategis. Yaitu, meningkatkan kualitas kredit melalui perbaikan manajemen risiko, meningkatkan digital capability dalam memenuhi kebutuhan nasabah, melakukan ekspansi bisnis secara berkelanjutan, meningkatkan fee-based income dan CASA (current account saving account) yang berkelanjutan melalui peningkatan transaksi, mengoptimalisasi jaringan dan bisnis internasional dengan memperkuat kemitraan, mengoptimalisasi kontribusi anak perusahaan, serta mengoptimalisasi SDM demi mendukung bisnis bank.

“Untuk mendukung arah strategi dalam rangka perbaikan dan inovasi proses bisnis tersebut, kami juga memiliki program BNI Corporate Transformation sebagai upaya mengakselerasi peningkatan kinerja keuangan secara berkelanjutan serta menyempurnakan rencana jangka panjang BNI,” ungkapnya.

Strategi program BNI Corporate Transformation adalah memperbaiki kualitas kredit, memperkuat solusi bisnis terintegrasi bagi UMKM berorientasi ekspor, dan memperkuat permodalan. Untuk mengeksekusi beragam strategi itu, Novita memacu partisipasi aktif seluruh

karyawan di Direktorat Keuangan, mulai dari level staf hingga manajerial agar kinerja keuangan BNI kian pulih.

“Oleh karena itu, kami melakukan eksekusi action plan untuk pemulihan, yakni meningkatkan risk culture bagi seluruh pegawai melalui transformasi end to end proses kredit, merestrukturisasi kredit, dan mengoptimalisasi proses remedial dan recovery. Selain itu, juga dilakukan pembentukan tim Optimalisasi Pengelolaan Loan at Risk (LAR) yang bertujuan untuk fokus pada proses pengelolaan, keputusan, action plan, dan monitoring terhadap debitur LAR,” Novita menjelaskan. (*)

Anastasia Anggoro Suksmonowati & Vicky Rachman

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved