Covid 19

Ada Pandemi, Akulaku Mendigitalisasi Semua Proses Bisnis

Grup Akulaku menerapkan sistem kerja baru di era adaptasi saat pandemi COVID-19. Secara umum, fintech p2p lending ini menerapkan protokol kesehatan, physical distancing, dan proaktif berkolaborasi dengan pemerintah untuk memitigasi dampak COVID-19.

Melalui keterangan yang diberikan pada SWA Online, Akulaku menerapkan sistem Work From Home (WFH) dan Work From Office (WFO) dengan kapasitas 50\% dari total tim untuk bekerja di kantor dan 50\% saat pemerintah memberlakukan kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Perusahaan juga menerapkan protokol kesehatan, membatasi kapasitas penggunaan ruang pertemuan, mewajibkan penggunaan masker, menyediakan hand sanitizer di kantor, dan menjaga jarak duduk antar karyawan.

Head of Human Resources Akulaku, Aprizal mengatakan saat pemerintah menyesuaikan kebijakan PSBB menjadi PSBB transisi, Akulaku menyesuaikan arahan pemerintah tersebut dan menerapkan kebijakan WFH dan WFO untuk karyawan dengan kapasitas 20\% dari total tim untuk bekerja di kantor dan 80\% dari rumah.

Sebagai perusahaan yang berbasis teknologi, mayoritas proses bisnis Akulaku sudah dijalankan menggunakan sistem sehingga bisa meminimalisir interaksi karyawan maupun keterlibatan manusia. “Untuk meeting, kami menggunakan aplikasi pertemuan secara virtual untuk mengurangi interaksi secara langsung,” tutur Aprizal.

Dalam masa pandemi Covid-19 perusahaan berusaha untuk menyesuaikan keadaan agar segala keperluan operasional bisnis perusahaan masih bisa tetap berjalan dengan mengalihkan hampir seluruh jenis pekerjaan dengan sistem digital atau virtual.

Aprizal menambahkan, sampai saat ini segala jenis pekerjaan yang dialihkan melalui sistem digital atau virtual berjalan efektif karena seluruh karyawan sudah memiliki pemahaman yang baik terkait tanggung jawab pekerjaan masing-masing.

“Penyesuaian era adaptasi baru ini secara tidak langsung mendorong semua lapisan karyawan untuk lebih adaptif dalam hal bekerja dan berkolaborasi secara virtual seperti meeting secara virtual, training virtual, absensi digital, dan persetujuan atau penandatanganan secara digital,” jelas Aprizal.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved