Covid 19

ASDP: Butuh Kesadaran Tinggi Pengguna Patuhi Protokol Kesehatan

Pelayanan ASDP menerapkan protokol kesehatan secara ketat di pelabuhan dan kapal. (dok. ASDP)

PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) secara berkelanjutan menerapkan protokol kesehatan dalam upaya pencegahan dan penyebaran Covid-19 di lingkungkan kantor dan khususnya pada sarana dan prasarana transportasi di terminal pelabuhan dan kapal penyeberangan.

Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengatakan, dalam rangka menjaga produktivitas di tengah pandemi Covid-19 dengan tatanan baru, ASDP memastikan layanan penyeberangan tetap berjalan lancar, aman, dan selamat.

“Kami secara konsisten dan berkelanjutan memberikan pelayanan prima dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat di pelabuhan dan kapal mulai dari disinfeksi kapal, imbauan menjaga jarak, serta mengingatkan pengguna jasa dan petugaa untuk selalu menggunakan masker dan mencuci tangan. Di samping peran petugas di lapangan, imbauan protokol kesehatan ini kami sampaikan secara berkala melalui pengeras suara di pelabuhan dan kapal,” tutur Shelvy.

ASDP memastikan semua fasilitas terkait pencegahan dan penanganan Covid 19 tetap tersedia dan dapat dipergunakan seperti mulai dari wastafel cuci tangan, spot hand sanitizer, markah physical distancing di jalur serta di kursi-kursi penumpang.

“Dalam penanganan Covid-19 ini memang membutuhkan sinergitas instansi terkait, dalam hal ini Satgas Covid 19, TNI-Polri, Kantor Kesehatan Pelabuhan, BPTD dan utamanya seluruh pengguna jasa penyeberangan untuk mematuhi protokol kesehatan. Kesadaran tinggi dari seluruh pihak untuk taat protokol kesehatan ini sangat penting, tidak hanya untuk keselamatan diri sendiri, tetapi juga orang lain. Mari kita untuk taat, sehat dan selamat bersama-sama,” tuturnya.

Seperti di Pelabuhan Bakauheni, penerapan protokol kesehatan juga mengacu pada Surat Kepala BPTD Wilayah VI Provinsi Bengkulu – Lampung tahun 2020 tentang Pelaksanaan Portokol Pencegahan Penyebaran Covid-19, yang tentunya menjadi tanggung jawab bersama baik Regulator, Operator pelabuhan, Operator kapal dan Pengguna Jasa. Kendati masih ada kekurangan yang dilihat secara kasat mata, ASDP akan terus meningkatkan pengawasan dalam penerapan protokol kesehatan secara ketat baik di pelabuhan maupun di kapal agar tetap berjalan dan berkelanjutan.

ASDP mengimbau kepada pengguna jasa yang ingin melakukan perjalanan dengan kapal ferry, dapat membeli tiket via online dengan mudah dan cepat melalui Ferizy.com. Benefit bagi pengguna jasa yang membeli tiket online adalah dapat memiliki tiket dengan waktu keberangkatan terjadwal sehingga tidak perlu antre lagi di pelabuhan.

Pengguna jasa berperan penting untuk mendukung kelancaran dan mengurangi kepadatan di pelabuhan dengan beli tiket sesuai jadwal dan kuota. “Salah satu fokus kami, penerapan Port Capacity Management, keseimbangan antara supply (kapasitas kapal) dan demand (arus kedatangan) pada tingkat optimal. Disini kami melakukan penyesuaian, khususnya di masa peak season agar pengguna jasa tertib untuk mengatur waktu perjalanan sebaik mungkin, mulai dari reservasi tiket online, melakukan check-in, hingga naik ke kapal, sehingga perjalanan lebih lancar, aman dan nyaman,” ujarnya lagi.

Sejak diterapkan pembelian tiket via online di Pelabuhan Merak, Bakauheni, Ketapang dan Gilimanuk mulai 1 Mei 2020, kini beli tiket ferry semakin mudah, bisa melalui ponsel dan reservasi dapat dilakukan mulai H-60 hingga maksimal 2 jam sebelum keberangkatan.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved