Jasa Tirta II, perusahaan BUMN yang mengelola sumber-sumber air dan pengelolaan daerah aliran sungai, melakukan screening test antibody atau rapid test massal untuk seluruh karyawan yang berada di lingkungan kerja Jasa Tirta II. Program ini dilakukan untuk mencegah dan memutus rantai penyebaran Covid-19.

Rapid test dilakukan secara berkala di seluruh unit kerja Jasa Tirta sejak bulan September 2020. Sampai saat ini, telah ada 2.008 karyawan yang telah melakukan rapid test. “Rapid test massal secara mandiri kami lakukan sebagai upaya untuk mendeteksi dan memetakan penyebaran covid-19 di internal perusahaan,” kata Plt. Direktur Utama Jasa Tirta II, Haris Zulkarnain.

Dia mengatakan, meskipun nantinya hasil tidak sesuai harapan, perusahaan sudah dapat memutus rantai penyebarannya dan memetakan mana yang perlu penanganan lebih lanjut. Rapid test tersebut merupakan kolaborasi perusahaan dengan Laboratorium Kimia Farma.

Nantinya, jika ada karyawan yang memiliki hasil test reaktif, maka akan ada pemeriksaan RT-PCR. Selanjutnya, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 akan berkoordinasi dengan Satuan Tugas Covid-19 Daerah untuk penanganan bagi individu yang terkonfirmasi positif.

“Upaya pencegahan dan pengendalian Covid-19 yang lakukan secara mandiri dapat mendeteksi dini penyebarannya,” kata Haris menambahkan. Dengan mengetahui kondisi kesehatan karyawan, perseroan dapat meningkatkan program untuk memperkuat imunitas karyawan sehingga dapat memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id