Indonesia mencatatkan jumlah kasus corona aktif sebesar 19,97\% per hari ini. Sementara itu, tingkat kesembuhan atau recovery rate sebesar 76,48\% per 11 Oktober 2020.

Capaian ini, menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sekaligus Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC-PEN) Airlangga Hartarto, lebih tinggi dari recovery rate dunia sebesar 75\%. Lebih jauh, PC-PEN juga mencatatkan tingkat kematian atau fatality rate sebesar 3,55\%.

“Fatality rate Indonesia masih lebih baik dari beberapa negara dunia, dengan capaian 4\%. Saat ini kita di bawah Korea Selatan, Lithuania, dan Taiwan,” kata Airlangga dalam acara Update kinerja KPCPEN dan Satgas Covid-19 hari ini (12/10/2020).

Hasil kinerja tersebut, menurutnya, menempatkan Indonesia ke dalam daftar 5 negara paling atas atau top 5 di dunia dalam penanganan Covid-19 sekaligus pemulihan ekonomi. Lebih jauh, dia juga mengatakan, Indonesia berhasil mencatatkan angka kontraksi ekonomi lebih rendah dari 215 negara lain yang saat ini diselimuti virus corona.

Indonesia mengalami kontraksi ekonomi sebesar 5,32\% pada kuartal II/2020. Namun, untuk angka kuartal III pihaknya masih menunggu pengumuman resmi dari Badan Pusat Statistik (BPS). Sementara, untuk kuartal IV/2020, Airlangga menargetkan ekonomi Indonesia akan memasuki zona netral. “Kami memproyeksikan ekonomi kita berada di angka -1\% sampai 0,6\% di 2020 ini. Minimal, kita berada di posisi netral,” kata dia menutup pembicaraan.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id