Covid 19

Penerapan Protokol Kesehatan di Unilever Indonesia

Di tengah pandemi Covid-19 perusahaan-perusahaan terus berkomitmen untuk mencegah penularan virus tersebut dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Willy Saelan, Human Resources Director Unilever Indonesia mengatakan, pihaknya percaya bahwa karyawan merupakan jantung dari keberlanjutan organisasi sehingga kesehatan dan keselamatan mereka menjadi prioritas utama. Selama pandemi, perusahaan memastikan kesehatan dan kesejahteran karyawan. Oleh karena itu, sejak awal pandemi, Unilever secara global telah melakukan langkah-langkah preventif yang tegas untuk melindungi kesehatan karyawan dan keluarganya. Salah satunya adalah pemberlakuan kebijakan bekerja dari rumah (Work-from-Home) bagi seluruh karyawan kantor (office-based employees).

Untuk Unilever Indonesia, kebijakan ini juga telah di lakukan sejak pertengahan Maret lalu. Perusahaan juga mempraktikan rutinitas yang sesuai protokol kesehatan yaitu menggunakan masker, rutin mencuci tangan dan menggunakan hand sanitizer secara berkala. Selain itu, perusahaan memberlakukan kebijakan physical distancing atau jarak fisik yang ketat di semua area fasilitas perusahaan guna mencegah penularan secara langsung. ”Untuk saat ini, kami juga melakukan pelarangan perjalanan sejak bulan Maret,” jelasnya.

Semua karyawan wajib mengisi daily health survey yang kemudian akan dipantau hasilnya oleh tim khusus. Tujuannya agar perusahaan bisa melakukan langkah antisipasi berdasarkan gejala secara cepat. Unilever juga memiliki tim dokter yang akan melakukan dan pemantauan kesehatan yang dilakukan secara jarak jauh setiap hari dengan standar yang ketat, agar dokter Perusahaan dapat memantau kondisi semua karyawan dan segera menindaklanjuti jika ada keluhan.

”Tim dokter kami juga memberikan edukasi kesehatan virtual secara berkala, serta terus memberikan informasi terbaru mengenai Covid-19 baik dari sumber resmi internasional maupun nasional kepada karyawan di area-area terpencil,” jelasnya.

Adapun sebagai bagian dari upaya preventif, perusahaan juga menanggung tes PCR wajib untuk kelompok rentan dan PCR tes reguler secara acak untuk seluruh karyawan. Hingga saat ini tes yang kami lakukan sudah mencapai lebih dari 4.000 tes.

Willy mengungkapkan bahwa protokol kesehatan ketat yang diterapkan di seluruh fasilitas perushaan terbukti efektif untuk bisa menekan dan mengendalikan angka penularan Covid-19 di dalam perusahaan. Dengan demikian, selama pandemic produktivitas karyawan tidak ada penurunan. Hal ini dikarenakan target yang ditetapkan untuk tim juga agile, disesuaikan dengan situasi saat ini. “Saat ini kami memfokuskan karyawan untuk berkontribusi pada prioritas bisnis yang sejalan dengan tuntutan selama pandemi, hal ini terbukti dengan diluncurkannya berbagai inovasi yang relevan dengan situasi terkini,” ujarnya.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id


© 2023-2024 SWA Media Inc.

All Right Reserved