PT Waskita Karya (Persero) Tbk menandatangani perjanjian kredit sebesar Rp 1 triliun dengan PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI), The Bank of Tokyo-Mitsubishi UFJ , Ltd., Cabang Jakarta, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, dan PT Bank CIMB Niaga Tbk.

Kredit ini akan digunakan untuk membiayai pembangunan proyek jalan Tol Salatiga – Kartasura dalam rangka percepatan pembangunan ruas jalan tol tersebut dan ditargetkan selesai sebelum Lebaran tahun 2018. “Dana ini digunakan untuk penyelesaian pembangunan tol Salatiga – Kartasura yang diharapkan dapat selesai sebelum Mei 2018,” jelas Direktur Keuangan dan Strategi PT Waskita Karya (Persero) Tbk, Tunggul Rajagukguk.

Jangka waktu pinjaman ini adalah satu tahun dengan bunga 8,25%. PT Waskita Karya (Persero) Tbk selaku kontraktor menerapkan sistem kerja tiga shift atau 24 jam penuh dalam sehari pada proyek pembangunan ruas jalan Tol Salatiga-Kartasura sepanjang kurang lebih 32 KM. Pengerahan tenaga kerja tanpa jeda ini dilakukan guna mengejar pembangunan konstruksi yang ditargetkan selesai pada Juli 2018.

Hingga Desember 2017, ruas jalan tol yang termasuk Tol Semarang-Solo Seksi IV dan V ini telah merealisasikan sekitar 39,23% dari segi pembangunan konstruksi. Sedangkan pembebasan lahan sudah mencapai 100%. Jalan Tol Semarang-Solo sepanjang 73 KM merupakan bagian dari proyek jalan Tol Trans Jawa.

Dari total panjang jalan tol itu, ruas sepanjang 35,82 KMr berada di wilayah Kabupaten Semarang. Seksi I rute Semarang-Ungaran dan Seksi II rute Ungaran-Bawen saat ini dioperasionalkan. Sedangkan seksi III ruas Bawen – Salatiga diperkirakan rampung pada akhir Maret 2017 mendatang.

Editor : Eva Martha Rahayu

www.swa.co.id